Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kabar Gembira, Harga Tiket Pesawat, Kereta Api, dan Kapal Laut Tidak Naik di Libur Nataru

Menurut dia, kebijakan itu sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto yang berkomitmen memberikan kenyamanan dan kemudahan

Editor: muslimah
IST
ILUSTRASI kereta api saat melintas di wilayah Daop 5 Purwokerto 

TRIBUNJATENG.COM - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memastikan harga tiket pesawat turun sebesar 10 persen selama periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025

Ia pun menegaskan, tidak ada kenaikan harga tiket kereta api dan transportasi laut.

Menurut dia, kebijakan itu sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto yang berkomitmen memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi masyarakat dalam merayakan Nataru.

"Saya diminta Bapak Presiden Prabowo Subianto untuk memastikan harga tiket transportasi udara tetap turun 10 persen saat Nataru. Presiden juga meminta untuk tidak ada kenaikan terhadap harga tiket kereta api dan transportasi laut selama Nataru," ujarnya, saat meninjau kesiapan bandara menyambut libur Nataru di Terminal 3, Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang Banten, Jumat (20/12).

Baca juga: Sritex Perusahaan Garmen Terbesar di Asia Tenggara Tetap Pailit, Bagaimana Nasib 50 Ribu Karyawan?

Untuk memastikan implementasi kebijakan tersebut, Erick langsung berkoordinasi dengan Direktur Utama Garuda Indonesia, Citilink, dan Pelita Air.

Ia juga melakukan pengecekan langsung ke konter check-in bersama Utusan Khusus Presiden Bidang Generasi Muda dan Pekerja Seni Raffi Ahmad di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

"Sesuai arahan Pak Presiden bahwa penurunan harga tiket pesawat 10 persen itu masih terkendali. Kapasitas penumpang di bandara masih longgar, meskipun hari ini ada peak 180 ribu penumpang di Bandara Internasional Soekarno-Hatta," bebernya.

Selain itu, Erick juga melaporkan kapasitas transportasi darat dan laut selama Nataru. Menurut dia, PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyediakan kapasitas 3,5 juta kursi yang saat ini sudah terisi 50 persen.

Untuk angkutan laut, tiket kapal Pelni sudah terisi 58 persen. "Tidak ada kenaikan harga tiket baik untuk kereta api maupun kapal laut," tegasnya.

Sinergi

Erick menyebut, sinergi Kementerian BUMN dan Kemenhub sejalan dengan instruksi Presiden Prabowo yang ingin menjaga daya beli masyarakat dengan menurunkan harga tiket pesawat, maupun menjaga harga tiket kapal dan kereta api tidak naik saat Nataru.

Ia juga mengapresiasi kolaborasi antara Kementerian BUMN dan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dalam memastikan kelancaran operasional transportasi selama Nataru.

"Alhamdulillah selama 2 bulan bekerja sama dengan Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, hasilnya maksimal. Terima kasih Pak Menhub atas dukungannya," ucapnya.

Erick juga menyampaikan apresiasi kepada InJourney dan PT Angkasa Pura Indonesia atas upaya perbaikan fasilitas bandara.

"Saya sudah menyaksikan perbaikan maksimal di Bandara I Gusti Ngurah dan juga upaya perbaikan yang sedang dilakukan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta," tuturnya.

Sebelumnya, Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga turut angkat suara perihal langkah pemerintah dalam menurunkan harga tiket pesawat sebesar 10 persen.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved