PSIS Semarang Hari Ini : Gilbert Agius Kecewa Kalah dalam Derby Jateng

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG -- PSIS Semarang harus mengakui keunggulan tamunya Persis Solo dengan skor 1-2 dalam laga pekan ke-19 BRI Liga 1 2024/2025 di Stadion Jatidiri Semarang, Senin (20/1/2025) malam.

Dua gol Persis Solo dalam laga ini dicetak penyerang Ramadhan Sananta menit 20 dan 32. Sementara gol balasan tuan rumah dicetak oleh Septian David Maulana pada menit 76.

Hasil ini membuat PSIS masih tertahan di posisi 14 klasemen sementara dengan koleksi 18 poin.

Namun, perolehan poin tersebut semakin dekat dengan tim posisi 15, yakni PSS Sleman yang kini mengoleksi 15 poin.

Sementara Persis Solo berhasil naik ke posisi 16 dengan koleksi 13 poin.

Laskar Sambernyawa juga berhasil melakukan revans setelah di pertemuan pertama kalah 0-1.

Dalam jalannya laga, pertandingan diguyur hujan deras sepanjang laga.

Persis tampil menekan di babak pertama.

Sementara PSIS lebih banyak mengandalkan umpan-umpan jauh ke lini depan.

Persis yang unggul 2-0 di babak pertama coba dibalas PSIS di babak kedua.

Beberapa peluang diciptakan PSIS namun gagal menghasilkan gol.

Disisi lain, pertandingan Derby Jateng ini juga berlangsung dalam tensi tinggi di tengah guyuran hujan deras.

Wasit yang memimpin laga cukup aktif mengeluarkan kartu kuning dari sakunya.

Bahkan satu kartu merah langsung diterima pemain Persis Solo, Jordi Tutuarima di menit 91.

Adapun gol PSIS di menit 76 berhasil dicetak oleh Septian David Maulana lewat tandukan kerasnya memanfaatkan umpan crossing Alfeandra Dewangga. 

Hingga akhir laga, skor 1-2 tak berubah untuk keunggulan Persis Solo.

Usai laga, pelatih PSIS Gilbert Agius mengaku kecewa dengan hasil ini.

Menurut dia, dua gol yang bersarang ke gawang timnya karena salah antisipasi lawan.

"Dari segi hasil tentu kami kecewa. Apalagi harus kalah dalam derby Jateng. Kami sebetulnya bisa mengejar dua gol, namun salah satunya gagal karena terkena cek VAR," ungkap Gilbert dalam jumpa pers pasca pertandingan.

Baca juga: Video Komplotan Rampok Bersenjata Satroni Rumah Juragan Sembako di Sukolilo Pati, Gondol Rp 300 Juta

Baca juga: Sosok Kakek Amad, Veteran Perang Yang Berjuang Mencari Makam Istrinya Selama 70 Tahun Tak Sia-sia

Baca juga: Kejati Jateng Hentikan Pulbaket dan Puldata Dugaan Korupsi Pembangunan Kapal Mendoan di Kebumen