Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Sosok dan Tampang Istri Diduga KDRT Suami ASN yang Jago Taekwondo, Pernah Curhat Pernikahannya Serem

Inilah sosok dan tampang istri yang diduga melakukan KDRT terhadap suaminya yang seorang ASN dan jago bela diri.

Editor: muslimah
@adityaarthaz
Akun @adityaarthaz membuat unggahan yang menyebut seorang ASN di Bandung Barat menjadi korban KDRT istrinya. Setelah dikabarka hilang sejak Sabtu, ASN itu telah ditemukan pada pukul 14.45 WIB, Minggu (19/1/2025). (@adityaarthaz) 

Namun, setelah ditelusuri akun Rana tersebut sudah hilang.

Kini, setelah dilaporkan atas dugaan KDRT, diketahui belum dilakukan penahahanan kepada Rana, istri korban.

Setelah laporan tersebut, keluarga heran tidak dilakukan penahanan kepada istrinya tersebut.

Pihak keluarga khawatir istri Calvin menghilangkan barang bukti, kabur dan menghubungi kembali adiknya.

Di sisi lain, hingga artikel ini dimuat sosok Rana, istri Calvin itu belum muncul ke publik untuk memberikan tanggapan dari pihaknya atas dugaan KDRT tersebut.

Kecurigaan Keluarga 

Sebelumnya, lewat unggahan yang sama, kakak Calvin juga mengurai detail kecurigaan dan kejanggalan yang dialami adiknya itu diduga jadi korban KDRT istrinya tersebut.
 
Berikut isi narasi kejanggalan kelakuan istri Calvin dibongkar kakak korban.

1. Setelah menikah tidak pernah ke rumah orang tua saya sama sekali sampai detik ini.

2. Kami tdk di informasikan alamat tmpt tinggalnya, yg belakangan kami tahu jika mereka tinggal di tagog padalarang, dmn itu tidak jauh dari rumah orang tua.

3. Chat dari keluarga bahkan orang tua jarang di balas , di balas pun itu setelah beberapa hari kemudian, pdhl orang tua selalu menanyakan kabar.

4. Adik saya bbrp kali leave group keluarga, tp saya selalu invite kembali, dia tdk pernah komen apapun di group.

5. Si prmpuan sering sekali playing victim (bisa lihat di postingan), beberapa kali merendahkan orang tua saya padahal komunikasi saja tdk pernah.

6. Setelah bbrp lama akhirnya kami sekeluarga di blok di whastapp dan telpon oleh adik saya dan perempuan itu, sehingga kami putus kontak sama sekali, akhirnya saya dtg ke kantornya untuk memberikan dia hp untuk berkomunikasi, sebenarnya adik saya di bawah tekanan dan takut untuk membuka blokiran no hp keluarga, di buka blokirannya setelah kemarin di kantor polisi.

Setelah sekitar 5-6 bulan tdk ada kabar akhirnya kami dapat kabar dari rekan kerja di dispora kbb, bahwa selama ini adik saya ini selalu ada luka lebam, cakaran, dan sering terlambat. (Ini rekan-rekannya di dispora KBB sangat membantu dan baik sekali ke adik saya, kami sekeluarga sangat berterima kasih)

Tak sampai di sana, sang kakak menceritakan kejanggalan lainnya bahwa adiknya sering tidak memegang uang.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved