Banjir Grobogan
Hari Kedua Banjir di Grobogan, KAI Kerahkan Petugas untuk Perbaiki Jalur Kereta Api yang Terdampak
Manager Humas Daop 4 Semarang KAI, Franoto Wibowo, menyampaikan bahwa saat ini jalur pada lokasi terdampak masih belum dapat dilalui kereta api
Penulis: M Iqbal Shukri | Editor: muslimah
- KA 219 Kertajaya relasi relasi Surabaya-Semarang-Jakarta dialihkan melalui jalur Surabaya Gubeng - Solo Jebres - Brumbung
- KA 130 Gumarang relasi Jakarta-Semarang-Surabaya dialihkan melalui jalur Brumbung - Solo Jebres - Surabaya Gubeng
- KA 78 Pandalungan relasi Jakarta-Semarang-Jember dialihkan melalui jalur Brumbung - Gundih - Gambringan
- KA 131 Dharmawangsa relasi Surabaya-Semarang-Jakarta dialihkan melalui jalur Gambringan-Gundih-Brumbung
- KA 63 Sembrani relasi Surabaya-Semarang-Jakarta dialihkan melalui jalur Gambringan-Gundih-Brumbung
- KA 126 Harina relasi Bandung-Semarang-Surabaya dialihkan melalui jalur Brumbung - Gundih - Gambringan
Selain rekayasa pola operasi, KAI juga membatalkan beberapa perjalanan KA pada Rabu, 22 Januari 2025 sebagai berikut:
- KA 227 Blora Jaya relasi Cepu-Semarang
- KA 546 Kedung Sepur relasi Semarang-Ngrombo
- KA 545 Kedung Sepur relasi Ngrombo-Semarang
- KA 170 Tegal Bahari relasi Jakarta-Tegal
- KA 169 Tegal Bahari relasi Tegal-Jakarta
- KA 1 Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya-Semarang-Jakarta
- KA 2 Argo Bromo Anggrek relasi Jakarta-Semarang-Surabaya
"KAI menyadari dampak yang ditimbulkan oleh gangguan ini terhadap pelanggan, terutama bagi yang telah merencanakan perjalanan menggunakan kereta api. Untuk itu, kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi,” jelas Franoto.
Banjir Dini Hari di Grobogan, Warga Gotong Royong Bopong Mbah Darni: Tiba-tiba Air Masuk |
![]() |
---|
Perjalanan Kereta di Grobogan Aman Meski Rel Terendam Banjir, KAI Pastikan Operasional Tak Terganggu |
![]() |
---|
Banjir Sukorejo Grobogan Surut Hari ke-9, Warga dan Relawan Kerja Bakti Bersihkan Lingkungan |
![]() |
---|
Guru dan Relawan Kerja Bakti Bersihkan SDN 1 Sukorejo Grobogan, Air Masih Setinggi Mata Kaki |
![]() |
---|
Alasan Tanggul Sungai Tuntang Masih Gunakan Tanah Bukan Beton, Meski Sering Jebol Perawatan Mudah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.