Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Inilah Alasan Aipda Wirawan Polisi di Sukoharjo Rela Jadikan Mobil Pribadi Jadi Ambulans

Seorang anggota polisi jadi sorotan setelah menyulap mobil pribadinya menjadi ambulans gratis untuk masyarakat.

Editor: rival al manaf
ISTIMEWA via Tribun Banyumas
SOSOK Aipda Wirawan, Polisi Sulap Mobil Pribadi Jadi Ambulans Gratis, Sering Bagi Makanan Gratis 

TRIBUNJATENG.COM - Seorang anggota polisi jadi sorotan setelah menyulap mobil pribadinya menjadi ambulans gratis untuk masyarakat.

Ternyata, aksi polisi bernama Aipda Wirawan itu sudah dilakukan selama sembilan tahun.

Aipda Wirawan Setiadi bertugas di Polsek Gatak Polres Sukoharjo, Jawa Tengah.

Baca juga: Kisah Pilu Tita Gagal Dinikahi Polisi Bripda Faras yang Tewas Ditikam Bandar Narkoba

Baca juga: 9 Korban Longsor Petungkriono Pekalongan Belum Ditemukan, Polisi Terjunkan Anjing Pelacak

Aipda Wirawan memanfaatkan waktu luangnya untuk memberikan layanan kepada masyarakat melalui program ambulans gratis dan sedekah makan.

Aipda Wirawan sendiri tergabung dalam komunitas Saber (Sedekah Berjamaah) untuk melakukan kegiatan-kegiatan sosialnya.

Bersama para relawan Saber, Aipda Wirawan merelakan mobil pribadinya disulap menjadi ambulans untuk melayani warga Sukoharjo secara gratis.

Mobil ambulans miliknya digunakan secara gratis untuk memberikan layanan kepada masyarakat seperti mengantar pasien ke rumah sakit, membawa korban kecelakaan, hingga mengantar jenazah ke pemakaman.

Tak hanya program ambulans gratis, Aipda Wirawan juga punya program sedekah makan.

Kegiatan ini telah rutin dikerjakan oleh Aipda Wirawan setiap Kamis dan Jumat ke sejumlah panti asuhan hingga masjid-masjid di Sukoharjo.

"Jadi setiap hari Kamis dan Jumat kita selalu berbagi nasi. Kalau Kamis itu untuk mensupport anak yatim yang puasa, kalau Jumat support ke masjid-masjid untuk jemaah salat Jumat," ungkap Aipda Wirawan, Kamis (16/1/2025), dikutip dari Tribun Banyumas.

Dikatakan Aipda Wirawan, bahwa dirinya menjalankan kegiatan sosialnya ini sejak 2016.

Menurutnya, ia melakukan aksi-aksi membantu masyarakat agar lebih berguna untuk sesama.

“Jadi kegiatan ini kami lakukan semata-mata untuk kemanusiaan. Selain itu ini juga merupakan implementasi dari tugas pokok Polri dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” tandasnya.

Sementara itu kisah serupa, aksi polisi rela punggung diinjak demi jadi jembatan warga saat menyebrangi sungai viral di media sosial.

Aksi heroik polisi tersebut menuai sorotan.

Bahkan warga yang melintas sampai tak tega hingga meminta maaf.

Ssosok polisi tersebut diketahui bernama Bripka Abdul Syahid.

Bripka Abdul Syahid tak segan menjadikan punggungnya sebagai "jembatan" bagi seorang ibu dan anaknya.

Ibu dan anak tersebut tak bisa menyeberang karena jalan putus akibat longsor di Kecamatan Sekongkang, Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Video tersebut pertama kali dibagikan oleh akun Jamal Supriadi dan mendapatkan ribuan like, 27 komentar.

Serta 150 kali dibagikan oleh netizen di platform Meta/Facebook.

Selain itu, video ini juga banyak dibagikan di grup percakapan WhatsApp dan TikTok.

Peristiwa heroik ini terjadi pada 10 Januari 2025, di jalur Desa Talonang menuju Desa Sekongkang.

Dalam video yang beredar, terdengar suara sang ibu yang khawatir meminta maaf kepada Bripka Abdul Syahid sebelum melintasi punggungnya.

"Saya tidak berani, maaf bapak, permisi bapak," ungkapnya, dikutip dari Kompas.com pada Rabu (15/1/2025).

Bripka Abdul Syahid, yang bertugas sebagai Bhabinkamtibmas Desa Tatar di Polsek Sekongkang, berinisiatif membantu ibu tersebut setelah melihat kondisi jalan yang tidak dapat dilalui.

Jembatan di lokasi tersebut masih dalam proses perbaikan, sehingga ia spontan merebahkan diri di sela-sela jembatan, memanfaatkan punggungnya agar ibu dan anak itu bisa menyeberang dengan aman.

Kapolsek Sekongkang, Ipda Herman, saat dikonfirmasi, membenarkan aksi heroik anggotanya.

“Tindakan ini dilakukan spontan oleh Bripka Abdul Syahid untuk membantu warga yang sangat kesulitan melintasi akses jalan yang masih terputus,” kata Ipda Herman pada Selasa (15/1/2025).

Ia juga menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasihnya kepada Bripka Abdul Syahid atas dedikasinya.

“Kehadiran anggota polisi, khususnya Bhabinkamtibmas, di tengah masyarakat adalah untuk memberikan rasa aman dan membantu kapan saja, di mana saja, terutama dalam situasi darurat seperti ini,” tambahnya.

Aksi Bripka Abdul Syahid mendapatkan pujian dari masyarakat dan menjadi bukti nyata bahwa polisi tidak hanya menjalankan tugas penegakan hukum, tetapi juga berperan sebagai mitra dan pelindung warga dalam situasi apapun.

Sebelumnya, tanah longsor di Kecamatan Sekongkang, Kabupaten Sumbawa Barat, memutus jalan raya utama lingkar selatan yang menghubungkan Desa Tatar menuju Desa Talonang sepanjang sekitar 10 meter pada Jumat (10/1/2025).

Saat ini, jalan darurat telah dipasang oleh stakeholder dan perusahaan tambang terkait, namun kondisi jalan belum sepenuhnya normal seperti jalan beraspal. (*)

 

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul SOSOK Aipda Wirawan, Polisi Sulap Mobil Pribadi Jadi Ambulans Gratis, Sering Bagi Makanan Gratis, 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved