Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kesehatan

Waspada ! Ahli Gizi Blora Sebut Beberapa Risiko Kesehatan Akibat Kebiasaan Makan Junk Food Berlebih

Kebiasaan mengonsumsi makanan cepat saji (junk food) berlebihan tidak baik untuk kesehatan.

Editor: muslimah
TRIBUNJATENG/M Iqbal Shukri
BAHAYA JUNK FOOD: Ketua DPC Persatuan Ahli Gizi (Persagi) Blora, Dicky Nur Wahyu Febrianto. Dicky Rabu (29/1/2025) menyebut sejumlah resiko kesehatan karena berlebih konsumsi munk food. (TRIBUNJATENG/M IQBAL) 

TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Kebiasaan mengonsumsi makanan cepat saji (junk food) berlebihan tidak baik untuk kesehatan.

Bahkan ada beberapa penyakit yang mengintai, jika kebiasaan mengonsumsi junk food sudah berlebih.

Ketua DPC Persatuan Ahli Gizi (Persagi) Blora, Dicky Nur Wahyu Febrianto, mengatakan masyarakat harus mengontrol kebiasaan mengonsumsi makanan junk food.

"Terkait makanan junk food atau makanan cepat saji itu memang harus benar-benar bisa memilih."

"Jadi kita memang sebaiknya berpedoman gizi seimbang, salah satunya bisa menerapkan beraneka ragam makanan, terus kita jangan lupa membaca label pada kemasan, itu kita perhatikan," jelasnya, Rabu (29/1/2025).

Lebih lanjut, Dicky mengatakan tidak semua makanan cepat saji dikatakan buruk, hanya saja harus dibatasi.

"Tentunya yang namanya makanan yang mengandung tambahan bahan pangan, akan berpengaruh pada kesehatan kita ya."

"Karena semua akan diolah oleh tubuh, tapi sesuatu yang berlebihan tentunya kurang baik, akan berpengaruh pada fungsi organ tubuh kita," jelasnya.

Menurut Dicky, beragam penyakit yang mengintai karena berlebihan mengonsumsi makanan cepat saji di antaranya, diabetes, hipertensi dan lain sebagainya.

"Contohnya yang mengintai itu bisa menyerang fungsi ginjal, kalau banyak gula yang berlebih dari porsi harian itu juga mengintai diabetes, kita makan yang mengandung garam berlebih itu juga mengancam hipertensi, lebih ke penyakit yang tidak menular tentunya. Dan itu tidak memandang usia muda dan tua," jelasnya.

Oleh karena itu, Dicky menyarankan agar masyarakat mengonsumsi makanan yang sehat, tidak sekadar makanan yang enak.

"Makanan sehat hari ini, Insyaaallah itu investasi sehat di kemudian hari," ujarnya.(Iqs)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved