Berita Viral
Jerit Wanita yang Mayatnya Ditemukan Dicor, Pelaku Akhirnya Terungkap
Pada Rabu, 29 Januari 2025, sekitar pukul 10.00 WIB, Hasbullah mendengar suara perempuan berteriak meminta ampun dari arah kebun
Namun, saat itu Hasbullah tidak menggubris suara tersebut dan pulang ke rumah.
Pada Kamis, 30 Januari 2025, pukul 08.00 WIB, Hasbullah menghubungi Irwandi, salah satu warga setempat, untuk memastikan kecurigaannya.
Bersama beberapa warga lainnya, mereka menemukan tanah yang tampak baru saja ditimbun di kebun milik Edi Andani.
Merasa ada yang mencurigakan, warga melaporkan temuan tersebut kepada aparat desa, yang kemudian meneruskannya ke pihak kepolisian.
Polisi bersama warga setempat menggali lokasi tersebut dan menemukan mayat Ayuni yang dimasukkan ke dalam sebuah drum dan dikubur di kebun kopi milik Edi Andani, suami korban.
Kapolres Bener Meriah, AKBP Tuschad Cipta Herdani menegaskan bahwa tim kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi jenazah ke Rumah Sakit Muyang Kute.
"Kami tengah melakukan penyelidikan intensif terkait kasus ini. Diduga kuat ini merupakan kasus pembunuhan," ujar Kapolres.
Langkah-langkah penanganan telah dilakukan, termasuk olah TKP, evakuasi jenazah, dan koordinasi dengan pihak terkait.
Pihak kepolisian sedang menyelidiki lebih lanjut guna mengungkap motif dan pelaku di balik kejadian ini. (Tribungayo.com/Bustami)
Inilah Sosok Kapolsek di Kendal, Lagi Berduaan di Rumah Bu Guru PAUD, Digerebek Warga Jelang Subuh |
![]() |
---|
7 Fakta Wahyudin Moridu DPRD Gorontalo Viral Ngaku Mau Rampok Uang Negara, LHKPN Minus Rp 2 Juta |
![]() |
---|
Sosok Menpar Widiyanti Putri, Benarkah Minta Air Galon untuk Mandi Saat Kunker? Segini Kekayaannya |
![]() |
---|
Viral Sopir Ambulans Emosi Hingga Tunjukkan Pasien Kritis ke Pengemudi Innova yang Halangi Jalan |
![]() |
---|
10 Tudingan Irjen Krishna Murti Terseret Isu Perselingkuhan: Transfer Uang hingga Panggilan Mesra |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.