Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Blora

Damkar Blora Kekurangan Armada, Hanya 7 Unit yang Bisa Diandalkan

Jumlah armada yang dimiliki Damkar Satpol PP Blora dinilai masih terbatas. Hal itu berdampak pada saat terjadi kebakaran di suatu wilayah.

Penulis: M Iqbal Shukri | Editor: rival al manaf
TRIBUNJATENG/ M IQBAL
MOBIL PEMADAM KEBAKARAN - Kabid Damkar Satpol PP Blora, Hariyanto Purnomo, saat menunjukkan mobil pemadam kebakaran yang mangkrak di Pos Mako Blora, Sabtu (1/2/2025).Jumlah armada yang dimiliki Damkar Satpol PP Blora dinilai masih terbatas.(Iqbal/Tribunjateng) 

TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Jumlah armada yang dimiliki Damkar Satpol PP Blora dinilai masih terbatas.

Hal itu berdampak pada saat terjadi kebakaran di suatu wilayah yang ada di Blora.

Pasalnya, di Kabupaten Blora terdapat 16 kecamatan, dengan total 295 desa dan kelurahan.

Kabid Damkar Satpol PP Blora, Hariyanto Purnomo, mengatakan jumlah armada pemadam kebakaran yang dimiliki saat ini ada 9 unit. Hanya saja tidak semuanya bisa digunakan.

Baca juga: Selama 2024, Pengadilan Agama Blora Catat 72 Anak Ajukan Dispensasi Nikah Akibat Hamil Duluan

Baca juga: Jadwal Bioskop Blora Hari Ini Sabtu 1 Februari 2025, Tayang 5 Film

"Jumlah armada yang kita miliki itu ada 9 unit, tetapi yang kondisi baik itu hanya 7 armada. Kondisi baik itu artinya kalau sewaktu ada kejadian bisa kita gunakan."

"Sedangkan yang 2 unit ini perlu perbaikan, jadi tidak bisa jalan, rusak, mangkrak di Pos Mako Blora," katanya, kepada Tribunjateng, Sabtu (1/2/2025).

Lebih lanjut, menurutnya dengan jumlah armada pemadam kebakaran yang terbatas itu belum memadai, jika dibandingkan dengan luas wilayah yang ada di Blora.

"Harapannya kita ingin, paling tidak dalam waktu dekat itu jumlah armada bisa ditambah, 2 sampai 3 armada tangki suplai, untuk di Pos Cepu, Pos Ngawen, dan di Pos Mako. Karena di Pos Cepu dan Ngawen itu belum punya armada tangki suplai," terangnya.

Hariyanto menyebut sudah mengajukan untuk penambahan armada pemadam kebakaran. Hanya saja memang untuk harga per unit armada pemadam kebakaran cukup mahal.

"Sebenarnya sudah kita ajukan, tapi karena memang untuk harga per unit itu mahal, untuk armada tangki suplai itu Rp 400 juta sampai Rp 500 juta."

"Kalau untuk armada pemadam kebakaran itu seperti yang kita miliki harganya sekitar Rp 1,5 miliar sampai Rp 1,6 miliar," paparnya.(Iqs)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved