Berita Blora
Jumlah Petugas Kesehatan Hewan dan Anggaran Terbatas Jadi Kendala Penanganan Kasus PMK di Blora
Ada beberapa kendala terkait penanganan kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Blora.
Penulis: M Iqbal Shukri | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Ada beberapa kendala terkait penanganan kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Blora.
Berdasarkan catatan Dinas Pangan, Pertanian, Peternakan dan Perikanan (DP4) Blora, ada 634 ekor sapi terpapar Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) selama Januari 2025.
Kepala DP4 Blora, Ngaliman, mengatakan beberapa kendala penanganan PMK yakni jumlah petugas kesehatan hewan (keswan) yang ada di Blora kurang memadai.
"Jumlah petugas keswan terbatas, lalu dana APBD juga sangat terbatas untuk kegiatan pengendalian penyakit hewan," katanya, kepada Tribunjateng, Selasa (4/2/2025).
Selain itu, kata Ngaliman, alokasi vaksin dari APBN tidak disertai biaya operasional petugas.
Kendati demikian, pihaknya beserta jajaran akan tetap berupaya agar kasus PMK bisa ditekan, dan tidak terjadi lonjakan.
Ngaliman juga meminta masyarakat selalu waspada dan tidak panik menghadapi kasus PMK.
"Selalu waspada dan segera melaporkan kejadian PMK kepada petugas keswan," ujarnya.
Ngaliman berharap Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat bisa menambah alokasi vaksin PMK dan biaya operasionalnya, sehingga capaian vaksinasi tinggi pada ternak dan mencegah penyebaran virus PMK.(Iqs)
Puluhan Dapur SPPG di Blora Mulai Urus Sertifikat Laik Higiene dan Sanitasi |
![]() |
---|
Setelah Dua Bulan Menunggu, Gaji Lulusan SPPI di Blora Akhirnya Cair Juga |
![]() |
---|
Dapur SPPG Sidomulyo Blora Lengkapi Tim, Ahli Gizi Siap Bertugas Pekan Depan |
![]() |
---|
3.347 Siswa Blora Kehilangan Makanan Bergizi Gratis, Gara-gara Dana BGN Rp32 Triliun "Macet" |
![]() |
---|
Pencairan Dana Badan Gizi Nasional Macet, Dapur SPPG Padaan Japah Blora Terpaksa Berhenti |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.