Berita Nasional
Rakyat Menjerit Gas 3 Kilo Langka, Prabowo Instruksikan Tabung Gas Hijau Bisa Kembali Diecer
Kelangkaan gas elpiji ukuran 3 kg, atau tabung gas berwarna hijau terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia.
Penulis: Alifia | Editor: galih permadi
Rakyat Menjerit Gas 3 Kilo Langka, Prabowo Instruksikan Tabung Gas Hijau Bisa Kembali Diecer
TRIBUNJATENG.COM- Kelangkaan gas elpiji ukuran 3 kg, atau tabung gas berwarna hijau terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia.
Masyarakat tampak berlalu lalang menenteng gas hingga rela antri panjang dan menunggu lama demi bisa kembali mendapatkannya.
Menanggapi hal tersebut Presiden Prabowo Subianto kembali menginstruksikan agar pengecer boleh berjualan gas LPG ukuran 3 kg seperti sebelumnya.
Baca juga: 30.000 Migran Ilegal Akan Dijebloskan Donald Trump ke Penjara Paling Kejam di Guantanamo Bay
Baca juga: Datang Tanpa Undangan Bianca Censori Telanjang di Grammy Awards, Istri Kanye West Terjerat Hukum
Baca juga: Sosok Pemeran Sancai Meteor Garden Meninggal Dunia, Barbie Hsu Komplikasi Setelah Berlibur ke Jepang
Sementara itu, para pengecer akan diproses untuk menjadi sub pangkalan.
Dikutip dari Kompas.com pihak DPR RI telah berkomunikasi dengan Presiden sejak semalam.
"Ya, DPR RI sudah berkomunikasi dengan Presiden sejak semalam. Dan bahwa kemudian ada keinginan dari Kementerian ESDM untuk menertibkan harga di pengecer supaya tidak mahal di masyarakat," ujar Dasco di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (4/2/2025).
Tak hanya itu, Kementerian ESDM juga berkeinginan untuk menertibkan harga di pengecer agar tidak mahal saat dijual kembali ke masyarakat.
"Namun setelah komunikasi dengan Presiden, Presiden kemudian telah menginstruksikan kepada ESDM untuk per hari ini mengaktifkan kembali pengecer-pengecer yang ada untuk berjualan seperti biasa, sambil kemudian pengecer-pengecer itu akan dijadikan sub daripada pangkalan," sambungnya.
Melalui komunikasi yang dilakukan antara Menteri ESDM dan Presiden, diketahui jika Presiden telah menginstruksikan agar para pengecer bisa kembali berjualan gas elpiji seperti biasa.
"Tetapi sambil itu parsial dilakukan, para pengecer akan diminta, Presiden tadi menginstruksikan kepada ESDM agar per hari ini pengecer itu bisa berjualan kembali, sambil kemudian secara parsial aturannya diselaraskan," imbuh Dasco.
Pihak Pemerintah juga menginstruksikan peraturan harga penjualan gas elpiji ukuran 3 kg agar tidak melonjak.
Sebelumnya diketahui jika Pemerintah melarang pengecer gas tabung hijau berukuran 3 kg, yang berlaku pada 1 Februari 2025.
Akibat dari peraturan tersebut, gas ukuran 3 kg sulit didapatkan dan membuat masyarakat mengalami kesulitan.
Kesulitan tersebut tentu membuat masyarakat menjerit lantaran gas ukuran 3 kg yang ditujukan untuk masyarakat miskin tersebut justru mengalami kelangkaan.
(*)
berita nasional hari ini
berita nasional
Prabowo Subianto
Gas Elpiji Ukuran 3 Kg
Gas Melon Langka
Gas Melon Bisa Kembali Diecer
Alifia
Alifia Yumna Amri
tribunjateng.com
Wamenham RI dan Kakanwil Jateng Dorong Dekonstruksi Pandangan Disabilitas di Yogyakarta |
![]() |
---|
OJK Terbitkan POJK 19/2025 Atur Akses Pembiayaan UMKM Lebih Mudah |
![]() |
---|
Sosok FE Wanita Sragen Nyamar Jadi Dokter Gadungan di Bantul, Lulusan SMA Belajar dari Internet |
![]() |
---|
Harta Kekayaan Krishna Murti Irjen Polisi Diterpa Isu Perselingkuhan |
![]() |
---|
Dugaan Perselingkuhan Irjen Krishna Murti dengan Kompol Anggie Sudah Terjalin Sejak 2018 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.