Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Tegal

Di Kota Tegal Masih Rendah, Tiap Hari Hanya 50 Orang Jalani Pemeriksaan Kesehatan Gratis

Tiap hari masyarakat Kota Tegal yang datang untuk melakukan pemeriksaan kesehatan gratis di Puskesmas, rata-ratanya 50 orang per hari.

TRIBUN JATENG/FAJAR BAHRUDDIN ACHMAD
CEK KESEHATAN - Kepala Dinkes Kota Tegal, Zaenal Abidin (kanan) meninjau program Cek Kesehatan Gratis di Puskesmas Tegal Barat, Kota Tegal, Kamis (13/2/2025). Rata-rata per hari 50 orang mengikuti program nasional itu di Kota Tegal. 

TRIBUNJATENG.COM, TEGAL - Kepala Dinkes Kota Tegal, Zaenal Abidin meninjau pelaksanaan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) hari keempat di Puskesmas Tegal Barat, Kota Tegal, Kamis (13/2/2025). 

Dia melihat masyarakat cukup antusias mengikuti program nasional itu.

Meski begitu, dia mencatat masyarakat yang datang untuk memeriksakan kesehatan masih sedikit.

Baca juga: Delapan Puskesmas Kota Tegal Jadi Tempat Cek Kesehatan Gratis, Ini Jenis Pemeriksaannya

Baca juga: Kapolres Pimpin Sertijab Lima Pejabat Polres Tegal, Ini Pesannya

Zaenal Abidin mengatakan, masyarakat cukup antusias karena ini merupakan langkah pertama untuk mengetahui kesehatan diri.

Tiap hari masyarakat yang datang untuk melakukan pemeriksaan kesehatan gratis, rata-ratanya 50 orang per hari.

"Rata-rata per hari masih sekira 50 orang, masih sedikit."

"Karena itu kami akan melakukan upaya untuk memasifkan program ini agar masyarakat tahu semua," katanya kepada Tribunjateng.com, Kamis (13/2/2025). 

Zaenal Abidin mengatakan, pihaknya jauh-jauh hari juga sudah melakukan sosialisasi terkait program pemeriksaan kesehatan gratis.

Seperti sosialisasi agar masyarakat mengunduh aplikasi SatuSehat Mobile dari Kemenkes RI agar terdaftar sebagai peserta CKG.

Bagi masyarakat lansia atau yang tidak memiliki handhpone, bisa langsung datang ke Puskesmas terdekat.

"Yang tidak punya handhpone, bisa langsung datang ke fasilitas kesehatan atau Puskesmas dengan membawa identitas KTP atau KK," ujarnya. 

Zaenal menjelaskan, masyarakat yang akan mengakses CKG tidak harus bertepatan sesuai tanggal ulang tahun, batasnya adalah akhir bulan pada tanggal 30.

Sedangkan bagi warga yang hari lahirnya pada Januari- Maret 2025, masih bisa mengakses CKG hingga 30 April 2025.

"Selain yang berulang tahun, program ini juga untuk bayi baru lahir, ibu hamil, dan ibu menyusui."

"Rencana juga kepada anak sekolah yang khusus akan kami layanan di tahun ajaran baru," jelasnya. (*)

Baca juga: Pengedar Obat Terlarang di Purbalingga Ditangkap, Jualan via COD

Baca juga: Perjuangan Vidi Aldiano 5 Tahun Lawan Kanker, Bicara Soal Kemoterapi, Akui Kena Mental

Baca juga: Tak ada yang Meringankan, Ini yang Memperberat, Hukuman Harvey Moeis Diperberat Jadi 20 Tahun

Baca juga: Duel Senjata Tajam Antar Pelajar di Semarang Makan Korban Jiwa, Arga Pandu Meregang Nyawa

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved