Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Mbak Ita dan Suami Ditahan KPK

Sosok Mbak Ita Wali Kota Semarang dan Suami Ditahan KPK: Kasus Korupsi, Pemerasan dan Gratifikasi

Mbak Ita Walikota Semarang dan suaminya, Alwin Basri ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). kasus dugaan korupsi pengadaan barang, gratifikasi

|
Penulis: Ardianti WS | Editor: galih permadi
TRIBUN JATENG/EKA YULIANTI FAJLIN
MBAK ITA - Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu. 

Sosok Mbak Ita Wali Kota Semarang dan Suami Ditahan KPK: Kasus Korupsi, Pemerasan dan Gratifikasi

TRIBUNJATENG.COM - Mbak Ita Walikota Semarang dan suaminya, Alwin Basri ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (19/2/2025), tampak Mbak Ita dan Alwin Basri mengenakan rompi oranye dengan tangan terborgol.

Tampak Mbak Ita terlihat mengenakan baju berwarna putih.

Sementara, Alwin mengenakan jaket hitam.

Mbak Ita dan Alwin Basri ditahan setelah diperiksa sejak pagi pukul 09.00 WIB.

Mereka didampingi oleh kuasa hukum masing-masing.

Sebelumnya, Mbak Ita sudah empat kali dipanggil KPK tetapi tidak pernah memenuhi panggilan.

Mbak Ita mangkir pada 10 Desember 2024, 17 dan 22 Januari 2025, serta 11 Februari 2025. 

Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu dan Alwin Basri tersandung kasus dugaan korupsi pengadaan barang atau jasa di Pemkot Semarang 2023–2024 dan dugaan pemerasan terhadap pegawai negeri insentif pemungutan pajak dan retribusi daerah Kota Semarang, serta dugaan penerimaan gratifikasi tahun 2023–2024.

Keduanya diduga menerima gratifikasi sejumlah Rp 5 miliar. 

Hal ini terungkap dalam sidang putusan Praperadilan yang dibacakan oleh hakim tunggal Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Jan Oktavianus, Selasa (14/1/2025).

Selain mereka, KPK juga memproses hukum dua orang tersangka lain yang sudah dilakukan penahanan. 

Yaitu Ketua Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) Semarang, Martono dan Direktur Utama PT Deka Sari Perkasa, Rachmat Utama Djangkar.

Berikut sosok Hevearita Gunaryanti Rahayu atau Mbak Ita.

Mbak Ita lahir di Semarang pada 4 Mei 1966.

Dia adalah politikus PDIP.

Dia istri Alwin Basri yang pernah menjadi Ketua komisi D DPRD Provinsi Jawa Tengah.

Dia dikaruniai seorang putra bernama M Farras Razin Perdana yang merupakan seorang dokter.

Pendidikan

Ita menempuh pendidikan di SD Citarum Semarang, SMP Maria Mediatrix, dan SMA Negeri 1 Semarang.

Kemudian, dia melanjutkan pendidikan jenjang sarjana di Fakultas Pertanian Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.

Selanjutnya Mbak Ita studi jenjang magister di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Undip Semarang.

Begitu pula program doktor ditempuhnya di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Undip Semarang.

Karier

Sebelum terjun ke dunia politik, Ita sempat berkarier di dunia perbankan.

Dia pernah bekerja di Bank Universal mulai 1991 hingga 2002.

Kemudian, bekerja di Bank Permata pada 2002 - 2003.

Dia juga sempat menjabat sebagai Direktur Utama PT Adita Farasjaya pada 2003–2005, Direktur Utama PT Sarana Patra Hulu Cepu pada 2006–2015.

Politik

Mbak Ita terjun ke dunia politik menjadi Wakil Wali Kota Semarang periode 2016–2021 dan 2021–2026.

Sejak 2023, ia menjabat sebagai Wali Kota Semarang.

Organisasi

Mbak Ita sempat menjabat sebagai Corporate Secretary Badan Kerjasama Participating Interest Blok Cepu Badan Kerjasama 4 BUMD pada 2006–2009.

Kemudian menjadi Wakil Ketua BKS PI Blok Cepu pada 2009–2014.

Mbak Ita juga sempat menjabat sebagai Ketua BKS PI Blok Cepu pada 2014–2016, Kompartmen Migas Badan Kerjasama BUMD Seluruh Indonesia pada 2013–2016.

Saat menjadi Wakil Wali Kota Semarang, ia juga bertugas menjadi Ketua Badan Pengelola Kawasan Kota Lama Semarang mulai 2016 hingga 2021.

Ita juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Semarang. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved