Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Slawi

TMMD ke-123 di Tegal: Bukan Hanya Pengaspalan Jalan, Tapi Harapan Baru Bagi Warga Desa Kesadikan

Kodim 0712/Tegal menggelar Upacara Pembukaan TMMD ke-123 Tahun Anggaran 2025, di Desa Kesadikan, Kecamatan Tarub, Kabupaten Tegal.

TRIBUN JATENG/Desta Leila Kartika
SIMBOLIS PENGASPALAN JALAN: Pj Bupati Tegal Amir Makhmud (kemeja putih), bersama Danrem 071/Wijayakusuma Kolonel Inf Jamaluddin (dua kanan), Dandim 0712 Tegal Letkol Inf Suratman (ujung kanan), Kapolres Tegal AKBP Andi M Indra Waspada Amirullah, simbolis melakukan pengaspalan jalan Desa Kesadikan, Kecamatan Tarub setelah upacara pembukaan TMMD Reguler ke-123 Tahun Anggaran 2025, pada Rabu (19/2/2025). Program TMMD ke-123 Tahun Anggaran 2025 mencakup intervensi langsung terhadap kualitas hidup masyarakat, meliputi sasaran pokok, sasaran tambahan dan sasaran non fisik. 

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Kodim 0712/Tegal menggelar Upacara Pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 Tahun Anggaran 2025, berlokasi di Lapangan Sepak Bola Desa Kesadikan, Kecamatan Tarub, Kabupaten Tegal, Rabu (19/2/2025). 

Usung tema "Dengan Semangat TMMD Mewujudkan Pemerataan Pembangunan dan Ketahanan Nasional di Wilayah," program tersebut disambut baik oleh warga sekitar yang merasa bersyukur karena akses jalan diperbaiki. 

Seperti yang diketahui, program TMMD ke-123 Tahun Anggaran 2025 mencakup intervensi langsung terhadap kualitas hidup masyarakat, meliputi sasaran pokok lapen atau sand sheet (pengaspalan jalan) panjang 1.883 meter dengan lebar 3 meter, sand sheet panjang 786 meter dengan lebaran 3,5 meter, dan makadam panjang 237 meter dengan lebar 3,5 meter. 

Baca juga: TMMD Sengkuyung 2025 di Kudus Dibuka, Bangun Akses Jalan Pertanian dan 10 Program Penyuluhan

Selain itu ada sasaran tambahan yakni rehab rumah tidak layak huni (RTLH), konstruksi sumur bor, inisiasi program penghijauan dengan 10.000 bibit pohon, optimalisasi ketahanan pangan pada area 5 hektare dan revitalisasi saluran irigasi. 

Ada juga sasaran non fisik berupa penyuluhan kepada masyarakat dengan fokus sembilan kegiatan. 

Seorang warga Desa Kesadikan, Kecamatan Tarub, Siswandi, menyambut baik program TMMD Reguler ke-123 Kodim 0712 Tegal terlebih sasaran pokoknya adalah perbaikan jalan rusak. 

Siswandi sangat senang dan bersyukur karena pada akhirnya jalan rusak di desanya bisa diperbaiki setelah sekian lama kondisinya rusak dan memprihatinkan. 

"Adanya TMMD ini Saya sangat senang dan bersyukur. Kerusakan jalan sebetulnya setiap tahun terlebih saat musim hujan. Apalagi jalan di sini dekat dengan sawah mungkin mempengaruhi struktur tanahnya," ungkap Siswandi, pada Tribunjateng.com. 

Menurut Siswandi, dari pemerintah daerah sudah ada upaya perbaikan jalan, tapi kemungkinan pemadatan yang kurang alhasil jalan sering kembali rusak. 

Maka dari itu mengetahui program TMMD menyasar wilayahnya yakni Desa Kesadikan, Kecamatan Tarub, Siswandi dan warga yang lain sangat bersyukur karena akses jalan akan diperbaiki sehingga mobilitas jauh lebih mudah. 

"Saya berharap program TMMD ini terus berlanjut dan berjalan lancar. Sehingga masyarakat bisa merasakan manfaatnya," harap Siswandi. 

Dalam amanatnya saat memimpin Upacara Pembukaan TMMD ke-123 Tahun Anggaran 2025, Pj Bupati Tegal Amir Makhmud menyampaikan, TMMD merupakan wujud nyata sinergi antara TNI dan masyarakat dalam membangun daerah. 

Program ini telah membuktikan kolaborasi yang erat antara TNI dan masyarakat dapat menghasilkan karya nyata yang bermanfaat bagi kesejahteraan rakyat. 

Kehadiran TNI di tengah masyarakat bukan hanya sebagai aparat keamanan, tetapi juga sebagai mitra pembangunan yang mendedikasikan diri untuk kemajuan desa. 

Usung tema "Dengan Semangat TMMD Mewujudkan Pemerataan Pembangunan dan Ketahanan Nasional di Wilayah," sejalan dengan visi Presiden Prabowo Subianto dalam Asta Cita, khususnya  aspek pemerataan pembangunan dan penguatan ketahanan nasional hingga ke tingkat desa. 

"Keselarasan ini menjadi momentum berharga untuk bersama-sama mewujudkan pembangunan yang berkualitas dan merata di seluruh wilayah Kabupaten Tegal," tutur Amir Makhmud

Rangkaian program yang disiapkan, sambung Amir, merupakan manifestasi komitmen dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekaligus menjaga keseimbangan ekosistem.

Aspek pembangunan non-fisik diimplementasikan melalui serangkaian program penyuluhan sistematis, mencakup penguatan wawasan kebangsaan, bela negara, dan mitigasi radikalisme. 

Program ini juga meliputi edukasi pembinaan generasi muda, kesehatan reproduksi, serta sosialisasi kebijakan pemerintah. 

Intervensi non-fisik ini merupakan instrumen strategis dalam penguatan karakter dan kohesi (keserasian) sosial masyarakat sebagai fondasi ketahanan nasional. 

“Saya sangat mengapresiasi semangat gotong royong yang ditunjukan dalam pelaksanaan program ini. Kepada seluruh pihak yang terlibat dalam TMMD Reguler ke-123 ini, saya mengucapkan terima kasih atas dedikasi dan kerja kerasnya. Mari kita sukseskan dengan semangat gotong royong dan kebersamaan," ajak Amir. 

Sementara itu, Danrem 071/Wijayakusuma Kolonel Inf Jamaluddin menerangkan, waktu pelaksanaan pra TMMD Reguler ke-123 sudah berlangsung sejak tanggal 3-16 Februari 2025. 

Sedangkan waktu pelaksanaan TMMD Reguler ke-123 Kodim 0712 Tegal berlangsung mulai tanggal 19 Februari sampai 20 Maret 2025. 

Adapun yang menjadi sasaran yakni sasaran fisik berupa perbaikan jalan aspal, jalan makadam, rehab RTLH dan lain-lain, termasuk sasaran non fisik seperti penyuluhan ataupun sosialisasi.

Jumlah personel yang dilibatkan dalam TMMD atau dalam hal ini terbentuk dalam sebuah Satgas sebanyak 150 orang, terdiri dari TNI, Polri, Basarnas, BPBD, dan organisasi masyarakat yang terlibat. 

Kemudian ada bantuan dari masyarakat setempat untuk berpartisipasi dibagi setiap harinya sebanyak 50 orang.

"Pelaksanaan TMMD ini merupakan kegiatan gotong royong untuk bersama-sama membangun daerah yang menjadi sasaran, atau dalam hal ini Desa Kesadikan, Kecamatan Tarub, Kabupaten Tegal," terang Kolonel Inf Jamaluddin. 

Terkait sumber dana program TMMD Reguler ke-123 Tahun Anggaran 2025 Kodim 0712 Tegal, dari APBD I Provinsi Jawa Tengah sebesar Rp 89.902.000. 

Kemudian APBD II Kabupaten Tegal sebesar Rp 1 miliar, sehingga total anggaran sebesar Rp 1,089 miliar. 

Kolonel Inf Jamaluddin mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah Kabupaten Tegal yang sudah menganggarkan untuk TMMD sehingga bisa terlaksana tahun ini. 

Baca juga: TMMD Sentuh Desa Bojong Cilacap, Dari Jalan Beton Hingga Rumah Layak Huni

Selain itu ucapan terima kasih juga disampaikan kepada seluruh masyarakat yang sudah mendukung sehingga sasaran TMMD bisa tercapai. 

"Target pelaksanaan TMMD selama satu bulan. Tapi kami sudah melaksanakan diawali pra TMMD sebulan sebelumnya. Sehingga harapannya bisa selesai sesuai target yang ditentukan," ujarnya. 

Tambahan informasi, kegiatan tersebut dihadiri Dandim 0712/Tegal Letkol Inf Suratman, Danlanal Tegal Letkol Laut (P) Rizki Purnama Putra, Kapolres Tegal AKBP Andi M Indra Waspada Amirullah, Jajaran Perwira Staf serta Danramil Kodim 0712/Tegal, Jajaran Forkopimcam Tarub, Jajaran Kades se-Kecamatan Tarub, tokoh agama, tokoh masyarakat dan tamu undangan. (dta) 

 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved