Berita Grobogan
Warga Tunggulrejo Grobogan Swadaya Perbaiki Jalan, Cukup Rp 60 Juta untuk Ngecor Sepanjang 120 Meter
Warga Dusun Tanjunganom, Desa Tunggulrejo, Kecamatan Gabus, Kabupaten Grobogan, melakukan swadaya memperbaiki jalan desa
Penulis: Fachri Sakti Nugroho | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, GROBOGAN - Warga Dusun Tanjunganom, Desa Tunggulrejo, Kecamatan Gabus, Kabupaten Grobogan, melakukan swadaya memperbaiki jalan desa.
Jalan yang diperbaiki merupakan jalur penghubung Dusun Tanjunganom, Desa Tunggulrejo dengan Dusun Sendangsari, Desa Gabus.
Warga yang resah lantaran kondisi jalan yang selalu rusak, membuat pemuda Dusun Tanjunganom tergerak mengumpulkan donasi untuk pengerasan atau betonisasi.
Hasil donasi yang dikumpulkan oleh pemuda Tanjunganom mencapai Rp 60 juta.
Baca juga: Jelang Ramadan, Polres Grobogan Razia Miras, Asusila, dan Perjudian
Hal ini disampaikan oleh Ketua Karang Taruna Tanjunganom, Frendy Wijaya.
Frendy menambahkan, jalan tersebut sudah diperbaiki berkali-kali.
Namun, perbaikan ini tidak memberikan hasil yang memuaskan.
"Warga setiap tahunnya memperbaiki jalan menggunakan batu urug, tahun kemarin saja sudah 2 kali pengurugan dengan total kurang lebih 20 truk," buka Frendy kepada TribunJateng.com, Senin (24/2/2025).
"Jalan tersebut jika musim kemarau sangat berdebu dan ketika musim hujan penuh lubang berlumpur," imbuhnya.
Menanggapi masalah tersebut, organisasi setempat Sedulur Rantau Tanjung Anom, yang lebih dikenal dengan nama "Serat", menginisiasi proyek betonisasi jalan desa.
Serat bertindak sebagai donatur utama yang mendanai proyek ini, dan mengajak Karang Taruna Tanjung Anom untuk terlibat dalam pengerjaan serta bertindak sebagai penanggung jawab pelaksana.
"Sumber dana proyek pengerasan kali ini berasal dari Serat, Karang Taruna, dan masyarakat hingga terkumpul kurang lebih Rp 60 juta," ungkap Frendy.
Dengan dana yang terkumpul, warga bekerja sama untuk memastikan proyek berjalan lancar dan dapat memberikan hasil yang maksimal.
Mendatangkan 10 truk ready mix dan menggunakan anyaman bambu sebagai pengganti besi, pengerasan jalan dari proyek ini mencapai panjang 120 meter.
Warga berjibaku selama empat hari menyelesaikan betonisasi. Cuaca di lokasi sempat mendung dan gerimis turun, namun hal tersebut tidak menghambat jalannya proyek.
Aysah Bermimpi Jadi "Minions" di Porsema XIII 2025 Grobogan |
![]() |
---|
Detik-detik Mencekam Angin Puting Beliung Mengamuk Jelang Magrib di Grobogan |
![]() |
---|
Angin Puting Beliung Melanda Desa Tajemsari Grobogan, Dwi: Kejadiannya Jelang Maghrib |
![]() |
---|
Berikut Kata Dinas Pendidikan Grobogan Menyoal Nasib SDN Kecil Karangasem |
![]() |
---|
Balita Grobogan Tewas Dianiaya Ibu Angkat dan Kekasihnya karena BAB di Celana |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.