Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kendal

Dapat Instruksi Bupati, PDAM Kendal Bebaskan Tagihan Air Pelanggan Terdampak Banjir

Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirto Panguripan Kendal, akhirnya membebaskan biaya pembayaran rekening air kepada korban terdampak banjir Kendal

Penulis: Agus Salim Irsyadullah | Editor: muslimah
TRIBUN JATENG/ AGUS SALIM
GRATIS PEMBAYARAN - Direktur Utama (Dirut) PDAM Tirto Panguripan Kendal, Sunanto memastikan pembebasan biaya rekening air kepada korban terdampak banjir Kendal untuk bulan Februari pembayaran Maret setelah mendapat instruksi Bupati Kendal. PDAM sebelumnya hanya memberikan keringanan pembayaran sebesar 50 persen sebagai bentuk kepedulian sosial. (TRIBUN JATENG/ AGUS SALIM) 

TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirto Panguripan Kendal, akhirnya membebaskan biaya pembayaran rekening air kepada korban terdampak banjir Kendal.

PDAM sebelumnya hanya memberikan keringanan pembayaran sebesar 50 persen sebagai bentuk kepedulian sosial.

Setelah mendapat instruksi Bupati Kendal, PDAM pun membebaskan keseluruhan biaya tagihan air di bulan Februari 2025, yang dibayarkan pada Maret ini.

"Tadinya kami hanya ingin memberikan diskon 50 persen pembayaran. Tapi setelah ada permintaan dari Bupati Kendal, Ibu Dyah Kartika Permanasari, agar masyarakat korban banjir digratiskan alias 100 persen free," kata Direktur Utama (Dirut) PDAM Tirto Panguripan Kendal, Sunanto dalam keterangannya, Kamis (6/3/2025). 

Sunanto menuturkan, pihaknya turut berduka atas banjir yang sebelumnya melanda beberapa wilayah di Kendal, terutama di Desa Kebonharjo, dan Desa Lanji Kecamatan Patebon.

“Maka kami PDAM Panguripan memberikan keringanan/diskon 100 persen pembayaran rekening air yang dibayar bulan Maret, untuk kurang lebih 2.000 pelanggan yang menjadi korban banjir di Kebonharjo, Patebon, dan Lanji,” ungkapnya. 

Selain itu, PDAM turut aktif memberikan bantuan kebutuhan untuk balita dan lansia, paket sembako, makanan ringan, obat-obatan, alat kebersihan, air mineral dan droping air.

"Semoga apa yang kami lakukan bisa bermanfaat dan membawa keberkahan bagi para korban banjir,” sambungnya.

Sunanto memaparkan, pihaknya juga memberikan potongan harga biaya pemasangan sambungan untuk rumah baru, dari yang semula Rp 1,6 juta menjadi Rp 1,1 juta. 

"Kami sebelumnya juga ada diskon pemasangan sambungan untuk rumah baru. Terakhir adalah bertepatan tasyakuran HUT ke 39 ini," sambungnya.

Ia pun menegaskan pihaknya akan terus meningkatkan pelayanan untuk mensukseskan kolaborasi pembangunan di Kabupaten Kendal.

"Kami tentu akan terus meningkatkan kepuasan pelanggan sebagai bentuk dukungan dalam membangun Kendal menjadi daerah yang maju, sejahtera, adil, makmur, lestari dan berkelanjutan," tandasnya. 

Sebelumnya, banjir yang terjadi pada pertengahan Januari lalu itu, turut menganggu pasokan air yang digunakan warga Desa Kebonharjo dan Lanji Kecamatan Patebon Kendal.

Dua desa itu, terkenda dampak paling parah akibat banjir jebolnya dua tanggul Kali Bodri. (ags) 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved