Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Banjir Grobogan

Perbaikan Tanggul Sungai Tuntang di Grobogan Dikebut, BBWS Pemali Juana Target 10 Hari Lagi Rampung

BBWS Pemali Juana bertekad untuk segera menyelesaikan perbaikan tanggul Sungai Tuntang dalam waktu secepatnya, meskipun cuaca menjadi hambatan utama.

Penulis: Fachri Sakti Nugroho | Editor: deni setiawan
TRIBUN JATENG/FACHRI SAKTI NUGROHO
PERBAIKAN TANGGUL - Kepala BBWS Pemali Juana, Fikri Abdurrachman. BBWS menargetkan perbaikan tanggul Sungai Tuntang yang jebol bakal rampung dalam 7-10 hari ke depan. 

Kendala cuaca masih menjadi tantangan utama, karena para pekerja tidak dapat melanjutkan pekerjaan jika hujan lebat dan kiriman air dari hulu terus mengalir.

"Jika cuaca masih hujan, teman-teman pasti tidak berani menggunakan alat berat."

"Kami akan berusaha semaksimal mungkin agar perbaikan selesai dalam waktu 7-10 hari dan dalam 1-2 hari ke depan akan kami kejar terus agar elevasinya sampai," pungkas Fikri.

Baca juga: Ada 18 Titik Banjir di Jalur Mudik Jawa Tengah, Paling Bahaya di Kaligawe Demak dan Grobogan

Baca juga: Sosok Tasripin, Pria Grobogan Penderita Katarak Tidur Bareng Mayat Istrinya

Diketahui sebelumnya, banjir kembali menerjang Desa Baturagung, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Minggu (16/3/2025) pagi.

Tanggul yang sebelumnya diperbaiki kini kembali jebol.

Kondisi tanggul yang belum pulih 100 persen tak mampu menahan derasnya air Sungai Tuntang.

Menurut keterangan Sudharmanto, Ketua BPD Desa Baturagung, tanggul jebol sekira pukul 03.30, mengakibatkan air dengan cepat masuk ke permukiman.

"Sekira pukul 03.30 jebol lagi, tanggul yang sebelumnya diperbaiki kembali jebol," kata Sudharmanto.

Sudharmanto bersyukur banjir kali ini tidak begitu besar sehingga air tidak lama menggenangi rumah warga.

"Hanya beberapa rumah saja yang tergenang, tapi tida butuh waktu lama, air langsung surut dan menggenangi area persawahan," imbuh Sudharmanto.

Jebolnya tanggul ini menjadi pukulan berat bagi warga Baturagung, yang baru saja mulai bangkit dari banjir akibat jebolnya tanggul Sungai Tuntang pada Minggu 9 Maret 2025.

Sejak 21 Januari 2025, tercatat sudah lima kali Desa Baturagung terdampak banjir.

Hal ini menyebabkan warga banyak mengalami kerugian secara materiil dan non-materiil.

Selain membanjiri Desa Baturagung, banjir juga menggenangi beberapa desa di sekitarnya. (*)

Baca juga: Gol Injury Time Andi Irfan Giring PSIS Semarang Masuk Zona Merah Liga 1, Skor Berakhir 1-2

Baca juga: Bocah Bersenjata Tajam Ditangkap Polisi, Bawa Celurit Hendak Ikut Tawuran di Salatiga

Baca juga: Jadwal Imsak dan Buka Puasa Hari Ini Jakarta, Ramadhan Hari ke-17 Senin 17 Maret 2025

Baca juga: Jadwal Imsak dan Buka Puasa Hari Ini Palu, Ramadhan Hari ke-17 Senin 17 Maret 2025

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved