Breaking News
Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Muncul Cerita Baru di Balik Daging Rendang Hilang di Palembang, Willie Salim Minta Maaf

Willie Salim akhirnya meminta maaf soal masak daging rendang 200 kilogram di Palembang yang disebut hilang saat ditinggal ke toilet

Editor: muslimah
Kolase Instagram Willie Salim
KLARIFIKASI RENDANG HILANG - Foto kolase konten kreator Willie Salim (kiri) akhirnya minta maaf soal konten rendang daging sapi (kanan) seberat 200 kilogram yang hilang yang dimasaknya di Palembang.  

"Ada percakapan dari seseorang bernama Hartati Syauqi yang mengatakan memang sudah diset. Willie keluar area 25 menit untuk dibikin sesuatu yang seru. Karena kalau dimasak rendang itu bisa matang sebelum sahur," kata Suzannita dalam konten TikTok-nya di akun @suzannita_.

Dalam konten tersebut, Suzannita juga membagikan isi pengakuan dari warga.

"Saya ada di lokasi. Willie tidak ke toilet, dia pergi ke mobil untuk makan, tidak dijaga karena cuma ada 1-2 polisi. Rendang tidak matang-matang harus nunggu 4 jam lagi dan mereka memutuskan setting semuanya," tulis akun Hartati.

Usai membaca pengakuan dari warga tersebut, Suzannita pun memberikan respon.

"Kalau benar-benar kejadiannya settingan, ini benar-benar tindakan yang sangat disayangkan. Udah berapa hari ini Palembang menjadi cibiran di media sosial, disebut tidak tertib, rakus, dibandingkan dengan kerumunan di Prindavan," ujar Suzannita.

"Kalau informasi dari Hartati Syauqi ini benar, bahwa rendang belum matang dan sengaja ditinggalkan tanpa pengawasan, Wi llie Salim harus tanggung jawab atas nama besar Kota Palembang," sambungnya.

Respon Helmy Yahya

Tak cuma Suzannita, Helmy Yahya pun turut mengurai tanggapannya atas konten Willie Salim tesrebut.

Baca juga: Wilie Salim Kaget Rendang 200 Kg Hilang saat Dimasak Bersama di Palembang, Polisi: 1 Menit Ludes

Helmy menyoroti aksi Willie Salim yang bak sengaja meninggalkan daging rendang di tengah kerumunan orang.

"Orang nuduh, kenapa lama banget meninggalkan daging-daging itu di tengah kerumunan massa yang banyak banget yang itu diharapkan oleh seorang konten kreator Willie Salim," ujar Helmy Yahya dalam video di akun TikTok @palembangofficial.

Terkait dengan konten Willie tersebut sehingga membuat nama Palembang jelek, Helmy bereaksi keras.

Helmy mengaku selama puluhan tahun melakukan aksi sosial lewat tayangan televisi, ia tidak pernah mengalami kejadian seperti yang dialami Helmy.

Sebab tiap kegiatan dan aktivitasnya, Helmy selalu memperhitungkan semua resikonya.

"Saya mengikuti jejakmu selama ini, bagi-bagi uang dan sebagainya. Sorry ya, saya udah melakukan itu berpuluh tahun yang lalu melalui bedah rumah dan uang kaget tapi tidak pernah sampai menimbulkan keos. Karena semuanya kita pikirin. Tiap kali kami bedah rumah, kami izin ke masyarakat, uang kaget saya dikawal polisi supaya tidak terjadi kegaduhan seperti ini," ungkap Helmy Yahya.

Karenanya, Helmy mengurai dugaan adanya unsur settingan di konten Willie Salim.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved