Pesan Mendikdasmen Prof Abdul Mu'ti saat Pulang Kampung ke Kudus

Kebersihan jiwa kiranya dapat dicapai melalui ibadah dan ketaatan kepada Allah SWT. Di mana Puasa Ramadan menjadi salah satu cara mendidik manusia untuk menjaga kebersihan spiritual, intelektual, dan sosial.

Bersih secara spiritual berarti menghindari syirik, dosa, dan perbuatan maksiat. Sedangkan bersih secara intelektual berarti menjauhi prasangka buruk, iri hati, dan kesombongan.

"Bersih secara sosial mencakup kejujuran dalam mencari nafkah serta kepedulian terhadap sesama melalui zakat, infaq, dan sedekah," jelas dia.

Prof. Abdul Mu’ti mengajak masyarakat agar memperkokoh persatuan, mempererat tali silaturahmi, serta terus berbuat baik dalam kehidupan sehari-hari. Konsistensi dalam menerapkan nilai-nilai kebaikan setelah Ramadan menjadi kunci derajat ketaqwaan bagi setiap Muslim. (Sam)