Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Lebaran

Libur Lebaran Sedot Belasan Ribu Wisatawan di Lereng Muria Kudus

Momentum libur Lebaran menjadi berkah bagi sektor pariwisata di berbagai daerah. Termasuk destinasi wisata di lereng Gunung Muria.

|
Penulis: Saiful Ma sum | Editor: rival al manaf
Dok Disbudpar
SCAN BARCODE QRIS - Wisatawan dari luar daerah melakukan scan barcode QRIS saat berlibur melewati portal Colo, Kabupaten Kudus, Minggu (6/4/2025). Jumlah kunjungan wisatawan yang melewati portal Colo pada momentum libur Lebaran 1-5 April mencapai 17.670 wisatawan. 

TRIBUNJATENG.COM. KUDUS - Momentum libur Lebaran menjadi berkah bagi sektor pariwisata di berbagai daerah. Termasuk destinasi wisata di lereng Gunung Muria, Kabupaten Kudus.

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Kudus mencatat, belasan ribu wisatawan berkunjung ke sejumlah destinasi wisata di kawasan lereng Muria menjajaki liburan saat momentum libur Lebaran.

Kepala Disbudpar Kudus, Mutrikah mengatakan, saat ini destinasi wisata di Kota Kretek sudah mulai menerapkan sistem digitalisasi tiket masuk wisatawan menggunakan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS).

Sistem digitalisasi yang dibangun Pemerintah Kabupaten Kudus di sektor pariwisata tersebut bertujuan untuk mendukung program e-retribusi pendapatan asli daerah (PAD).

Selain itu, tingkat wisatawan yang berkunjung di setiap destinasi wisata akan terekam dengan detail setiap harinya. Termasuk di momen tertentu seperti libur Lebaran, sering kali terjadi peningkatan kunjungan wisatawan tak terbendung.

Satu di antara destinasi wisata yang menjadi jujukan wisatawan dari luar daerah adalah kawasan wisata di area lereng Gunung Muria. Termasuk di antaranya Makam Sunan Muria, Graha Muria, Taman Ria Colo, dan sejumlah spot wisata di Desa Japan dan sekitarnya.

"Tingkat kunjungan wisatawan di Kudus saat libur Lebaran Alhamdulillah meningkat. Baik menyasar daya tarik wisata yang dikelola pemerintah daerah, swasta, maupun desa wisata yang langsung dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)," terangnya, Minggu (6/4/2025).

Berdasarkan data yang dihimpun Disbudpar Kudus, tingkat kunjungan wisatawan yang melewati portal Colo tembus ribuan orang setiap hari saat libur Lebaran.

Pada 1 April, wisatawan yang melewati portal Colo baru mencapai 701 orang. Jumlah kunjungan meningkat drastis pada 2 April menjadi 4.232 wisatawan, dan kembali bertambah sehari setelahnya pada 3 April menjadi 5.228 wisatawan.

Sementara pada 4 dan 5 April, tingkat kunjungan wisatawan yang melewati portal Colo mulai melandai di angka 3.839 wisatawan dan 3.670 wisatawan.

Total kunjungan wisatawan di wilayah lereng Muria pada momentum libur Lebaran tahun ini, terhitung sejak 1-5 April mencapai 17.670 wisatawan. Jumlah tersebut belum termasuk wisatawan yang berlibur di kawasan Lereng Muria yang tidak melewati Portal Colo.

Selain itu, wisatawan yang berkunjung di Taman Krida juga tidak kalah mengalami peningkatan. Terhitung sejak 1-5 April, ada 727 orang yang berkunjung di Taman Krida.

Sementara di Museum Kretek, jumlah kunjungan dengan periode yang sama tembus 1.337 wisatawan. Dan kunjungan di Situs Purbakala Patiayam mencapai 433 wisatawan.

Peningkatan kunjungan wisatawan juga terjadi di berbagai sektor wisata lain. Seperti Pijar Park, Makam Sunan Kudus, ARS Water Park, juga sejumlah wisata buatan di kawasan Rahtawu Kecamatan Bae.

Mutrikah menyebut, peningkatan kunjungan wisatawan ini menjadi modal apik bagi kemajuan sektor pariwisata di Kabupaten Kudus. Dengan harapan, destinasi wisata di Kota Kretek semakin dikenal oleh masyarakat di tingkat nasional hingga internasional.

"Kami terus berupaya memperbaiki dan meningkatkan improvisasi demi kemajuan daya tarik wisata yang ada di Kabupaten Kudus," tuturnya. (Sam)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved