Berita Viral
Kisah Sopir Ambulans Kena Tilang Elektronik Hingga Plat Diblokir: Damkar Juga Ada yang Kena ETLE
Viral di media sosial kisah sopir ambulans yang kena tilang elektronik atau ETLE saat mengantar pasien.
TRIBUNJATENG.COM - Viral di media sosial kisah sopir ambulans yang kena tilang elektronik atau ETLE saat mengantar pasien.
Electronic traffic-law enforcement atau ETLE memang sudah diterapkan di beberapa daerah di Indonesia.
Menggunakan jebakan kamera yang biasanya dipasang di samping lampu lalulintas, para pengendara yang terekam melanggar akan ditindak.
Namun sopir ambulans ini tidak menyangka bahwa ia akan menjadi target penindakan.
Baca juga: Apa Arti Kata Stecu? Bahasa Gaul 2025 yang Viral di Tiktok
Baca juga: Viral Mobil Ambulans Bawa Pasien Kena Tilang ETLE, Kok Bisa? Ini Kata Polda Metro Jaya
ETLE tersebut diberikan lantaraan ambulans dianggap melanggar lampu merah, padahal termasuk kendaraan prioritas.
Unggahan tersebut mulanya dimuat di akun TikTok @christian pada Jumat (11/4/2025) dan beredar di media sosial Instagram.
"Ambulance tak berani untuk terobos lampu merah karena takut nanti kena ETLE," tulis akun @mood******* yang turut membagikan unggahan.
Lantas, benarkah ambulans bisa dikenakan ETLE jika melanggar rambu-rambu lalu lintas?
Mengutip dari kompas.com pemilik akun TikTok @christian.vvr_46, Christian (20) menyebut terkena ETLE saat bertugas.
Pria yang berprofesi sebagai sopir ambulans pribadi di Jakarta itu mengatakan bahwa beberapa ambulans di wilayah Jakarta terkena ETLE, bahkan ada yang platnya sudah terblokir.
"Sudah pernah kena ETLE saat mengendarai ambulans. Kami terkena tilang saat masuk jalur busway dan menerobos lampu merah di Jalan Panjang, Jakarta Barat," ujarnya.
"Dan plat mobil kami juga ikutan terblokir ETLE, meskipun surat-suratnya sudah sesuai ambulans.
Bahkan mobil pemadam juga kena tilang elektronik sampai platnya terblokir juga," tambahnya.
Ia mengatakan, saat pihaknya masih mencari tahu terkait mekanisme plat ambulans yang terblokir, meskipun ETLE yang dikenakan bisa disanggah.
"Kami baru mendapatkan informasi bahwa masalah ELTE bisa diajukan banding, namun untuk perihal plat terblokir kami masih mencari tahu," jelasnya.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Ojo Ruslani mengatakan, ambulans merupakan kendaraan prioritas.
Dengan demikian, ia memastikan bahwa ambulans tidak akan dikenakan tilang dan diperbolehkan untuk melintasi traffic light meski sedang kondisi lampu merah.
Ojo mengatakan, meskipun sistem ETLE secara otomatis mendeteksi kendaraan yang melanggar rambu lalu lintas, tetapi pihak ambulans dapat melakukan sanggahan agar status tilang digugurkan.
Adapun sanggahan dapat dilakukan melalui website ETLE atau datang langsung ke Samsat.
"Bila mendapati kasus seperti itu, lakukan sanggahan di website e-TLE , atau datang di Samsat seluruh wilayah hukum Polda Metro Jaya atau ke Subdit Gakkum Polda Metro Jaya," ujarnya dalam keterangan yang diterima Sabtu (12/4/2025).
"Nanti buka website-nya, ada kolom sanggahan, tinggal diisi. Sangat bisa (status sanksi tilang digugurkan)," tambahnya.
Pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Asosiasi Ambulans untuk bisa memberikan data-data nomor polisi, sehingga bisa di-input dalam sistem e-TLE guna menghindari tilang otomatis oleh sistem.
"Ke depan, kami juga akan koordinasi dengan Asosiasi Ambulans agar mereka menyerahkan data-data nomor polisi Ambulans atau mobil jenazah untuk di-input ke dalam sistem e-TLE agar nomor polisi ambulans tersebut tidak ter-capture e-TLE," jelas Ojo.
"Namun tetap disarankan kepada para sopir ambulans untuk tidak pakai HP saat mengemudi dan selalu gunakan sabuk keselamatan," sambungnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kata Sopir Ambulans yang Kena ETLE di Jakarta Barat hingga Plat Nomornya Terblokir"
| Dijamu Makan dan Minum, Pencuri Kotak Amal di Semarang Tidak Dipukuli Warga |
|
|---|
| Perawat Suntik Mati 10 Pasien Secara Diam-diam, Dilakukan Selama 6 Bulan |
|
|---|
| Tampang Pelaku Pelecehan Terhadap Wanita yang Sedang Salat, Ternyata Pengurus Masjid |
|
|---|
| Sosok Deni Rukmana, Sengaja Videokan Saat Ia Marahi Guru yang Tampar Anaknya Karena Melompat Pagar |
|
|---|
| Alasan TFS Remaja Laporkan Ibu ke Polisi, Tak Mau Diminta Melipat Seprei |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/Tangkapan-layar-ETLE-dari-mobil-ambulans-yang-kena-tilang.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.