Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Blora

Ditinggal ke Sawah, Lansia di Blora Kehilangan Emas Puluhan Gram dan Uang Rp 3,5 Juta

Nasib pilu dialami warga RT 01 RW 01, Dukuh Karangtalun, Desa Karangtalun, Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora, Parsiem (65).

Penulis: M Iqbal Shukri | Editor: Catur waskito Edy
m iqbal shukri
PENCURIAN EMAS - Warga RT 01 RW 01, Dukuh Karangtalun, Desa Karangtalun, Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora, Parsiem (65), yang rumahnya dibobol maling. Emas dan uang tunai hilang.(Iqbal/Tribunjateng) 

TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Nasib pilu dialami warga RT 01 RW 01, Dukuh Karangtalun, Desa Karangtalun, Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora, Parsiem (65).

Lansia tersebut, menjadi korban pencurian. Sejumlah kurang lebih 90 gram emas dan uang Rp 3,5 juta miliknya digasak maling.

Kejadian pencurian di rumah Parsiem terjadi pada Kamis (24/4/2025) siang hari.

Saat itu, Parsiem sekira pukul 08.00 WIB, pergi ke sawah sembari membawa pupuk.

Selepas dari sawah, ia pulang ke rumah. Hanya saja saat sampai rumah, Parsiem tidak langsung masuk ke dalam rumah.

Lantaran lelah, Parsiem memutuskan tiduran di sebuah bangku yang ada di teras rumah. 

"Saya ke sawah itu juga sebentar, kemudian pulang, dan tidak langsung masuk ke rumah."

"Tetapi saya tiduran di kursi yang ada di depan rumah. Sambil menunggu keringat saya kering. Saya haus, tapi saya tahan."

"Saya tidak tahu kalau di dalam rumah ada orang (pencuri)," jelasnya saat ditemui di rumahnya, Rabu (30/4/2025).

Parsiem terbangun, saat ada tetangga mengirimkan nasi berkat ke rumahnya. 

Setelah itu, Parsiem masuk ke dalam rumah, sambil menerima nasi berkat itu.

"Saya masuk ke dalam rumah itu pukul 10.00 WIB, karena ada tetangga yang memberi nasi berkat," jelas lansia yang juga seorang janda tersebut.

Kemudian, selepas Zuhur, tetangga sebelah rumah, menghampiri Parsiem. Lalu menanyakan apakah sempat menerima tamu atau tidak.

Sebab, tetangganya itu sempat melihat orang yang keluar dari rumah Parsiem dari pintu belakang, dengan pakaian yang cukup rapi.

"Saya jawab tidak (tidak ada tamu), karena tadi kan saya sedang tiduran di teras rumah. Dan tidak ada suara brisik di dalam rumah juga, jadi saya jawab gitu," jelasnya.

Selanjutnya, Parsiem baru sadar kalau rumahnya dibobil maling, ketika pukul 14.30 WIB. 

Parsiem melihat lemari bajunya sudah acak-acakan. Emas 90 an gram dan uang Rp 3,5 juta miliknya hilang. 

Kemudian Parsiem juga melihat pintu rumah belakang kondisinya tidak seperti semula saat ditinggal ke sawah. 

"Setelah itu saya langsung lapor ke polisi."

"Selang beberapa menit, kemudian polisi datang ke sini (rumah), untuk olah TKP," jelasnya.

Tujuh hari berlalu, Parsiem belum mendapatkan kabar terkait hasil dari penyelidikan dari pihak kepolisian.

Parsiem pasrah, dengan kejadian itu dan menyerahkan sepenuhnya proses tersebut ke pihak kepolisian.

"Saya pasrah ke polisi saja. Sampai sekarang belum ada kabar, nanti kalau ada kabar kan dikabari," paparnya.(Iqs)

Baca juga: Dongeng Anak Sebelum Tidur, Kisah Kucing Hitam dan Penyesalan Anak-Anaknya

Baca juga: PPIH Asrama Donohudan Solo Terima Calon Jemaah Haji Mulai Besok

Baca juga: Besok Kamis Puncak Hari Buruh Kota Tegal, Dilaksanakan di GOR Tegal Selatan

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved