Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Blora

Rumah Produksi Kerupuk di Ngawen Blora Terbakar, Api Bermula dari Percikan Minyak ke Plastik Kemas

Rumah produksi kerupuk milik Ahmad Mustaqim (45), warga Desa Wantilgung, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Blora, dilalap si jago merah, Jumat (2/5/2025).

Penulis: M Iqbal Shukri | Editor: deni setiawan
TRIBUN JATENG/M IQBAL SHUKRI
KEBAKARAN DI BLORA - Lokasi kebakaran rumah produksi kerupuk di Desa Wantilgung, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Blora, Jumat (2/5/2025). Dari keterangan awal, kebakaran diawali dari percikan minyak yang mengenai plastik kemas kerupuk. Pemilik alami kerugian sekira Rp200 juta. 

TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Rumah produksi kerupuk milik Ahmad Mustaqim (45), warga Desa Wantilgung, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Blora, dilalap si jago merah, Jumat (2/5/2025).

Camat Ngawen, Zainuri mengatakan, kebakaran tersebut terjadi sekira pukul 12.30.

Zainuri menjelaskan, kronologi kebakaran bermula saat korban sedang menggoreng kerupuk.

Baca juga: Jejak Sejarah SDN 1 Kunden Blora: Diawali Sekolah Khusus Perempuan, Masuk Kategori Cagar Budaya

Baca juga: Pemkab Blora Ajukan Pinjaman Rp215 Miliar untuk Perbaiki 41 Jalan Rusak, Dipilih Bunga Terendah

"Kemudian kerupuk tersebut sudah matang dan diangkat dari penggorengan."

"Setelah kerupuk diangkat dari penggorengan, korban beristirahat sejenak."

"Tiba-tiba minyak goreng yang masih berada di atas wajan penggorengan dengan kondisi kompor masih menyala tersebut memerciki kerupuk yang sudah dikemas di dalam plastik."

"Kemudian dari percikan minyak goreng tersebut muncul kobaran api," jelasnya.

Mengetahui hal tersebut, korban mengambil air dan menyiramkannya, tetapi api semakin membesar.

"Selanjutnya korban dibantu warga setempat berusaha memadamkan api, tetapi tidak bisa, karena api sudah membesar."

"10 menit kemudian Tim Pemadam Kebakaran Kecamatan Ngawen tiba di lokasi."

"Setelah sekira 1 jam  api dipadamkan menggunakan 2 armada Damkar, 1 armada Suply Damkar, 3 Armada BPBD," terangnya.

Adapun penyebab dari kebakaran tersebut karena adanya percikan minyak goreng dari wajan penggorengan yang mengenai kerupuk yang sudah dikemasi menggunakan plastik.

"Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian sekira Rp200 juta," paparnya. (*)

Baca juga: Kata-kata M Ridwan Usai PSIS Kalah Telak di Markas Bali United: Tetap Sekuat Tenaga Berjuang

Baca juga: Fakta-fakta Joko Bunuh Dwi Janda Warga Baturetno Wonogiri, Minta Dinikahi Bukan Karena Sedang Hamil

Baca juga: Mahasiswa FTIK USM Latihan Splicing Fiber Optic Bersama ION Netwok

Baca juga: Soto Semarang Diusulkan Jadi Warisan Budaya Tak Benda, Disbudpar: Kami Sedang Kumpulkan Literasi

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved