Berita Internasional
Seorang WNI Meninggal saat Lomba Lari di Singapura
Seorang WNI dilaporkan meninggal dunia saat mengikuti ajang lari 2XU Compression Run di Singapura, Minggu (27/4/2025) pagi.
“Berdasarkan surat keterangan kematian yang dikeluarkan oleh Health Sciences Authority, Leonard meninggal karena gagal jantung dan pernapasan, sambil menunggu penyelidikan lebih lanjut,” ujar Suryo.
Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Singapura menyatakan duka yang mendalam.
Jenazah Leonard telah dipulangkan ke Jakarta pada Selasa (29/4/2025).
Pihak KBRI juga telah bertemu dengan keluarga almarhum dan perwakilan kepolisian Singapura.
Sekilas tentang Leonard Darmawan
Leonard diketahui merupakan alumnus SMA Kolese Kanisius Jakarta angkatan 2020.
Ia kemudian melanjutkan pendidikan di Nanyang Technological University (NTU) Singapura dengan jurusan Teknik Kimia dan Biomolekuler.
Sejak Oktober 2024, Leonard bekerja sebagai insinyur di perusahaan pengilangan minyak Singapore Refining Company, yang mengelola proses pemurnian minyak mentah di Singapura.
Ucapan belasungkawa pun mengalir dari berbagai pihak.
Salah satunya datang dari SD Katolik Sang Timur Cakung, Jakarta, tempat Leonard menempuh pendidikan dasar hingga lulus pada 2014. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "WNI Meninggal di Singapura Saat Lomba Lari, Kolaps Usai 19 Km"
Baca juga: Restoran 2 Lantai di China Kebakaran saat Jam Makan Siang, 22 Nyawa Melayang
Serangan Geng Tewaskan 50 Orang di Haiti, Mayat-Mayat Dibiarkan Tergeletak hingga Dimakan Anjing |
![]() |
---|
Kasus Pemerkosaan Berantai di Arizona Akhirnya Terungkap Setelah 30 Tahun |
![]() |
---|
Inilah Sosok Diella, "Menteri" AI Pertama di Dunia yang Bertugas Mengawasi Korupsi Kabinet |
![]() |
---|
Pidato Berapi-api Anak SMA Ini Disebut sebagai Pemicu Demo Nepal |
![]() |
---|
Korban Tewas Kerusuhan di Nepal Bertambah Jadi 51 Orang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.