Berita Viral
Alasan Perusahaan Tekstil Karanganyar Gaji 200 Karyawan Sebesar Rp 1.000/bulan
hanya menerima gaji sebesar Rp 1.000 per bulan. Gaji tersebut merupakan gaji setelah Bakdi dirumahkan pada Februari 2025. Padahal dalam perjanjiannya
Penulis: Puspita Dewi | Editor: galih permadi
Alasan Perusahaan Tekstil Semarang Gaji 200 Karyawan Sebesar Rp 1.000/bln
TRIBUNJATENG.COM- Bakdi (50), seorang buruh tekstil di Karanganyar, Jawa Tengah, mencuat ke publik setelah terungkap bahwa ia hanya menerima gaji sebesar Rp 1.000 per bulan.
Gaji tersebut merupakan gaji setelah Bakdi dirumahkan pada Februari 2025. Padahal dalam perjanjiannya, seharusnya Bakdi mendapat gaji 25 persen setelah dirumahkan sampai statusnya jelas.
Ia masih berstatus sebagai karyawan, namun tidak lagi dipekerjakan.
Ia juga tidak menerima pemutusan hubungan kerja (PHK) secara resmi.
Karena kondisi tersebut, Bakdi hanya menerima gaji sebesar Rp1.000 setiap bulan.
Baca juga: HRD Pabrik Tekstil Karanganyar Ungkap Alasan Beri Gaji Rp 1.000 per Bulan: Agar Rekening Tetap Aktif
Bakdi sendiri telah bekerja sejak 1995 di bagian weaving sebuah perusahaan tekstil di Gempol, Jati, Jaten, Karanganyar, dirumahkan sejak Februari 2025 dengan alasan efisiensi.
Sekitar 200 karyawan lain di perusahaan yang sama juga mengalami kondisi serupa, dengan sebagian besar telah bekerja selama 20 hingga 30 tahun.
Mereka tidak menerima gaji penuh dan status kepegawaian mereka tidak jelas.
Ia kini hanya menerima upah sebesar Rp 1.000 per bulan, meskipun telah bekerja di perusahaan tersebut sejak tahun 1995.
Dalam perbincangan di rumah ketua Serikat Pekerja Kimia, Energi, Pertambangan, Gas Bumi dan Umum (SPKET), Danang Sugiyatno, Jumat (3/5/2025), Bakdi menjelaskan bahwa dirinya dirumahkan dengan alasan efisiensi.
"Hampir 30 tahun sejak 1995 - sekarang. Seribu rupiah baru tahun ini. Satu bulan dapat seribu," ujarnya.
"Alasan dibayar seribu itu dirumahkan dan juga tidak dipekerjakan di perusahaan, tidak diberhentikan. Istilahnya digantung," jelasnya.
Bakdi mengungkapkan bahwa kebijakan tersebut baru diterapkan perusahaan dalam setahun terakhir.
Ia menyebutkan, ada sekitar 200 karyawan lain yang mengalami nasib serupa.
Politisi PDIP Wahyudin Moridu Mabuk Sambil Nyetir Mobil saat Bikin Video Rampok Uang Negara |
![]() |
---|
Sosok Wahyudin Anggota Dewan yang Viral Karena Hendak Merampok Uang Negara Bersama Selingkuhan |
![]() |
---|
Viral! Video Syur Diduga Mahasiswi Semarang Berdurasi 7 Menit 10 Detik: Wajah Ditutupi Tangan |
![]() |
---|
Viral Pengendara Motor Hilang Setelah Terjun ke Kali Babon Semarang, BPBD Beri Klarifikasi |
![]() |
---|
Sosok Wanita Bersama Wahyudin Moridu dalam Mobil yang Disebut Hugel, Bukan Istri Sah? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.