Dosen FEB UNNES Gagas Inovasi Eco-Craft, Ubah Sampah Jadi Produk Bernilai Ekonomi

TRIBUNJATENG.COM - Tim dosen dari Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Negeri Semarang (FEB UNNES) menggelar kegiatan pengabdian masyarakat yang berfokus pada inovasi Eco-Craft, sebuah pendekatan kreatif dalam mengolah sampah botol air mineral menjadi barang-barang fungsional bernilai guna, seperti tempat sendok dan garpu.

Kegiatan yang berlangsung pada hari Senin, 12 Mei 2025.

Kegiatan pengabdian di iniasiasi oleh Wisudani Rahmaningtyas S.Pd., M.Pd., Dr. Hana Netti Purasani, M.Pd. dan Saringatun Mudrikah, S.Pd., M.Pd., serta tiga mahasiswa UNNES.

Pengabdian ini didukung sepenuhnya oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) UNNES.

Acara dimulai dengan pembukaan oleh tim pengabdi.

Dalam sambutannya tim pengabdi menjelasakan tentang pentingnya pengelolaan limbah praktik sebagai upaya mengurai masalah sampah yang semakin kompleks.

Pelatihan diawali dengan sesi pengenalan jenis-jenis plastik yang aman untuk diolah, serta teknik dasar pemotongan, pembentukan, dan penyambungan material bekas botol plastik.

Para peserta kemudian diajak membuat berbagai produk sederhana, seperti tempat sendok, vas bunga, dan wadah serbaguna lainnya. 

Dengan pendampingan langsung dari tim dosen dan mahasiswa, para peserta antusias mencoba berbagai model dan desain.

Proses pelatihan tidak hanya berfokus pada keterampilan teknis, tetapi juga membekali peserta dengan pengetahuan tentang pemasaran produk ramah lingkungan dan pentingnya menjaga ekosistem melalui pengurangan sampah plastik.

Kegiatan ini merupakan wujud nyata komitmen FEB dan LPPM UNNES dalam mendukung pembangunan berkelanjutan melalui tridarma perguruan tinggi, khususnya pengabdian kepada masyarakat berbasis solusi atas permasalahan lingkungan. (*)