Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kecelakaan Maut di Semarang

"Masih Memburu Pelaku" Iptu Novita Ungkap Nasib Pengemudi Ayla Tabrak Lari Tewaskan Ibu di Semarang

Kecelakaan maut tabrak lari terjadi di  Jalan Dr Wahidin Kaliwiru Candisari Semarang, Rabu (14/5/2025).

Penulis: Val | Editor: rival al manaf
TRIBUN JATENG/RAHDYAN TRIJOKO PAMUNGKAS
KECELAKAAN MAUT: Mobil yang terlibat kecelakaan maut di Jalan Dr Wahidin, Kaliwiru, Candisari, Kota Semarang, Rabu (14/5/2025). Seorang ibu tewas saat motor adu banteng dengan mobil. (TRIBUN JATENG/RAHDYAN TRIJOKO PAMUNGKAS) 

TRIBUNJATENG.COM - Kecelakaan maut tabrak lari terjadi di  Jalan Dr Wahidin Kaliwiru Candisari Semarang, Rabu (14/5/2025).

Kecelakaan yang melibatkan mobil Ayla R 1361LM dan sepeda motor Vega H3489SF itu menewaskan seorang ibu yang dibonceng anaknya.

Sementara pengemudi dan penumpang mobil Ayla kabur meninggalkan kendaraanya setelah peristiwa terjadi.

Baca juga: Imbas Kecelakaan, Truk Sumbu 3 dari Magelang Dilarang Lewat Kalijambe Purworejo? Sleman-Bagelen

Baca juga: Kecelakaan Maut Vega Vs Ayla di Candisari Semarang, Saksi: Mobilnya Kencang Banget, Motornya Juga

TKP KECELAKAAN: Lokasi kecelakaan maut di Jalan Dr Wahidin, Kaliwiru, Candisari, Kota Semarang, Rabu (14/5/2025). Seorang ibu diboncengkan anaknya tewas setelah motor adu banteng dengan mobil. (TRIBUN JATENG/RAHDYAN TRIJOKO PAMUNGKAS)
TKP KECELAKAAN: Lokasi kecelakaan maut di Jalan Dr Wahidin, Kaliwiru, Candisari, Kota Semarang, Rabu (14/5/2025). Seorang ibu diboncengkan anaknya tewas setelah motor adu banteng dengan mobil. (TRIBUN JATENG/RAHDYAN TRIJOKO PAMUNGKAS) (TRIBUN JATENG/RAHDYAN TRIJOKO PAMUNGKAS)

Korban meninggal diketahui bernama Djuminingsih (48).

Sedangkan anaknya , Ghathfandhika (17), pelajar asal Tembalang menderita luka cukup berat.

Saksi kejadian, Munawaroh menuturkan kecelakaan terjadi sekitar pukul 05.00 WIB.

Mobil Ayla itu melaju dari arah selatan atau Jatingaleh dan sepeda motor arah utara atauTanah Putih. 

Saat kejadian mobil maupun sepeda motor itu melaju kencang.

Lanjutnya mobil Ayla itu mendahului bus Trans Semarang yang hendak berhenti di halte.

Dari arah berlawanan ada ibu dan anak yang mengendarai sepeda motor.

Tabrakan adu banteng antara mobil dan roda dua tak terhindarkan.

"Padahal busnya jalan pelan. Mobilnya itu kencang banget. Begitu juga sepeda motor juga kencang," jelasnya.

Dikatakannya, pengguna sepeda motor itu adalah ibu dan anak.

Sang ibu tewas di tempat dan anaknya mengalami luka cukup parah.

"Anaknya mengalami patah tulang di kaki dan tangan," kata dia.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved