Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kecelakaan Elf Bojonegoro di Tawangmangu

Terpental Keluar Mobil, Kisah Lasmini Selamat dari Kecelakaan Maut 5 Tewas di Tawangmangu

Lasminingsih (56) bersyukur diberikan keselamatan setelah tragedi Elf mengalami rem blong di Jalan Umum Magetan.

Penulis: Agus Iswadi | Editor: rival al manaf
Tribun Jateng/ Agus Iswadi
ELF ALAMI REM BLONG. Kendaraan melintas di lokasi kecelakaan tunggal yang dialami penumpang Elf di Jalan Umum Magetan menuju Tawangmangu atau jalur lama tepatnya di Banaran RT 1 RW 2 Desa Gondosuli, Kecamatan Tawangmangu Kabupaten Karanganyar pada Sabtu (17/5/2025). 

TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Lasminingsih (56) bersyukur diberikan keselamatan setelah tragedi Elf mengalami rem blong di Jalan Umum Magetan menuju Tawangmangu atau jalur lama tepatnya di Banaran RT 1 RW 2 Desa Gondosuli, Kecamatan Tawangmangu Kabupaten Karanganyar pada Sabtu (17/5/2025) sekira pukul 10.00 WIB.

Perempuan berusia 56 tahun asal Cepu Kabupaten Blora tersebut merupakan satu dari 16 penumpang Elf rombongan asal Padangan Kabupaten Bojonegoro yang hendak berwisata ke kawasan Tawangmangu.

Lasminingsih menyampaikan, telah merasakan tanda-tanda saat Elf melintasi jalan turunan di jalur lama Tawangmangu-Magetan sebelum akhirnya mengalami rem blong dan menabrak fondasi jembatan.

Baca juga: Daftar Identitas Korban Kecelakaan Maut Elf di Tawangmangu Karanganyar, 5 Orang Tewas

Baca juga: Kronologi Elf Tabrak Fondasi Jembatan di Tawangmangu, 5 Tewas, 12 Luka dalam Perjalanan Wisata

Baca juga: BREAKING NEWS! Rem Blong, Elf Rombongan Bojonegoro Tabrak Fondasi Jembatan di Tawangmangu, 5 Tewas

 

KECELAKAAN TUNGGAL. Kasatlantas Polres Karanganyar, AKP Agista Ryan Mulyanto mengecek kondisi korban kecelakaan tunggal yang telah dibawa ke RSUD Karanganyar pada Sabtu (17/5/2025) siang.
KECELAKAAN TUNGGAL. Kasatlantas Polres Karanganyar, AKP Agista Ryan Mulyanto mengecek kondisi korban kecelakaan tunggal yang telah dibawa ke RSUD Karanganyar pada Sabtu (17/5/2025) siang. (agus iswadi)

Dia mengalami luka ringan bagian kepala setelah terpental dari kendaraan ke jurang arah sungai bawah jembatan dengan kedalaman sekitar 3 meter.

"Alhamdulillah Gusti Allah tasih paringi kula selamat," katanya kepada wartawan di sela menjalani perawatan di RSUD Karanganyar, Sabtu siang.

Seperti diketahui ada lima orang meninggal dunia di lokasi kejadian dan telah dievakuasi menuju ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karanganyar.

Korban meninggal dunia tersebut masing-masing, Endang Murtini (60) warga Perum Cepu Kabupaten Blora, Ana Rubi (45), Atik (49), Salma (5) dan Sri Mulyani (58) warga Padangan Kabupaten Bojonegoro.

Selain itu ada empat orang mengalami luka-luka dan telah menjalani perawatan di RSUD Karanganyar.

Dua orang warga Cepu Kabupaten Blora mengalami luka berat, masing-masing Rum (49) yang mengalami luka bagian kepala dan Sudiasih (54) yang mengalami luka bagian kepala dan tangan kiri.

Sedangkan dua lainnya mengalami luka ringan masing-masing, Lilik Ambarwati (54) yang mengalami luka bagian pelipis kiri, dan Lasminingsih (56) yang mengalami lika bagian kepala. (Ais).

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved