Wonosobo Hebat

Bupati Afif Komitmen Wujudkan Birokrasi Kompeten dan Berorientasi Pelayanan di Wonosobo

PEMKAB WONOSOBO
DIKLAT KEPAMONGPRAJAAN - Suasana pembukaan Diklat Kepamongprajaan Bagi Pejabat Manajerial di Lingkungan Pemkab Wonosobo Tahun 2025 di Aula Diskominfo Wonosobo, Senin (19/5/2025). Bupati Afif Nurhidayat tekankan terwujudnya birokrasi yang kompeten dan berorientasi pada pelayanan. 

TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat secara resmi membuka Pendidikan dan Pelatihan Kepamongprajaan bagi Pejabat Manajerial di Lingkungan Pemkab Wonosobo Tahun 2025. 

Kegiatan ini diselenggarakan secara daring dan luring di Aula Kantor Diskominfo Kabupaten Wonosobo, bekerja sama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, pada Senin (19/5/2025).

Bupati menyampaikan apresiasi atas sinergi yang terjalin dengan BPSDM Kemendagri dalam menghadirkan program pengembangan kompetensi ASN yang relevan di tengah tantangan dan kompleksitas tata kelola pemerintahan.

Baca juga: Longsor Tutup Akses Utama ke Dieng, Batu Besar Halangi Jalan di Kilometer 19 Wonosobo

Baca juga: Wonosobo Night Fashion Carnival 2025 Buka Pendaftaran, Usung 5 Tema Defile Kostum Unik

“Pelatihan ini menjadi langkah nyata dalam membentuk karakter serta pola kerja aparatur yang sejalan nilai-nilai dasar ASN Berakhlak, yakni berorientasi pada pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif,” ungkap Bupati.

Bupati Afif menegaskan bahwa pelatihan kepamongprajaan ini merupakan upaya strategis untuk memperkuat peran ASN sebagai pemimpin wilayah, koordinator lintas sektor, serta fasilitator pembangunan yang berpihak pada masyarakat. 

ASN tidak hanya dituntut cakap secara teknis, tetapi juga harus memiliki empati dan kepekaan sosial yang tinggi dalam setiap pengambilan kebijakan.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga menegaskan komitmen Pemkab Wonosobo dalam mendorong terwujudnya birokrasi yang kompeten dan berorientasi pada pelayanan.

ASN dituntut memiliki kompetensi pemerintahan yang dibuktikan melalui pendidikan dan pelatihan kepamongprajaan, serta mampu meninggalkan paradigma lama menuju budaya kerja yang lebih melayani. 

ASN juga diminta berkomitmen melakukan terobosan, inovasi, dan efisiensi pelayanan publik secara berkelanjutan, melalui kolaborasi, akselerasi, dan modifikasi yang berbasis aturan. 

"Semua ini demi menciptakan sumber daya manusia yang handal dan pelayanan yang benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” tegas Bupati.

Baca juga: Pemkab Wonosobo Siagakan 400 Personel Gabungan Saat Pemberangkatan Jemaah Calon Haji

Baca juga: Pencatatan PIG Kopi Arabika Bismo: Keseriusan Kemenkum Jateng & Wonosobo Angkat Keunikan Kopi Lokal

Sementara itu, Kepala BKD Kabupaten Wonosobo, Tri Antoro menjelaskan, pelatihan ini dirancang tidak hanya untuk peningkatan teknis semata, tetapi juga untuk mengembangkan sisi kemanusiaan pejabat manajerial.

Menurutnya, ASN harus mampu menghadirkan nilai-nilai kemanusiaan dalam setiap dimensi pelayanan publik. 

"Oleh karena itu, pelatihan ini kami rancang dengan pendekatan andragogi yang menekankan keterlibatan aktif peserta melalui diskusi, studi kasus, dan dialog interaktif,” terang Tri Antoro.

Pelatihan ini akan berlangsung selama lima hari, mulai 19 hingga 23 Mei 2025 dan 30 pejabat manajerial dari Lingkungan Pemkab Wonosobo.

Berbagai narasumber dihadirkan mulai dari Kementerian Dalam Negeri, IPDN, dan praktisi yang kompeten di bidangnya.

Dengan terselenggaranya kegiatan ini diharapkan kualitas kepemimpinan manajerial di lingkungan Pemkab Wonosobo semakin meningkat.

Hal itu selaras dengan semangat reformasi birokrasi serta penguatan tata kelola pemerintahan yang efektif, akuntabel, dan berorientasi pada pelayanan publik yang prima. (*)

Baca juga: BREAKING NEWS, Hujan Deras Kembali Guyur Grobogan Senin Siang Ini, Warga Desa Sukorejo Makin Cemas

Baca juga: Warga 2 Desa di Kecamatan Bonang Demak Terisolir Imbas Jebolnya Tanggul Sungai Tuntang

Baca juga: Surat Mandat Ketua DPC GRIB Jaya Kota Semarang Disita Buntut Pengrusakan dan Pencurian Aset PT KAI

Baca juga: Ada Kompensasi Bagi Pemenang Lelang Parkir Jalan Ahmad Yani dan Alun-alun Simpang Tujuh Kudus