Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Banjir di Grobogan

Kegiatan SD Sukorejo Grobogan Dimulai Senin Esok, Relawan Berjibaku Bersihkan Lumpur Pascabanjir

Kepala Sekolah SD Negeri 1 Sukorejo, Patmawati, menyampaikan ucapan terima kasih kepada para relawan yang telah membantu membersihkan

Penulis: Fachri Sakti Nugroho | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG/Fachri Sakti Nugroho
BANJIR DI GROBOGAN - Kepala Sekolah SDN 1 Sukorejo, Patmawati, menyampaikan terima kasih kepada para relawan yang membersihkan sekolahnya pascabanjir. Pembersihan dilakukan oleh gabungan TNI, Polri, BPBD, BAZNAS, Banser, dan masyarakat, Sabtu (24/5/2025). 

TRIBUNJATENG.COM, GROBOGAN – Kepala Sekolah SD Negeri 1 Sukorejo, Patmawati, menyampaikan ucapan terima kasih kepada para relawan yang telah membantu membersihkan lingkungan sekolah pascabanjir yang melanda Desa Sukorejo, Kecamatan Tegowanu, Kabupaten Grobogan.


Dalam kegiatan kerja bakti pada Sabtu (24/5/2025), tim gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, BPBD, BAZNAS, Banser, serta masyarakat setempat, turut serta membersihkan lumpur dan material sisa banjir di sekolah tersebut.


“Hari ini kami membersihkan area sekolahan dibantu relawan dari Polsek, Koramil, BPBD, BAZNAS dan lainnya. Kami mengucapkan terima kasih banyak karena sudah membantu membersihkan sekolah kami agar anak-anak bisa nyaman belajar nanti,” ujar Patmawati kepada TribunJateng.com.


Menurutnya, banjir menyebabkan kerusakan cukup serius di lingkungan sekolah, termasuk banyaknya lumpur setebal 5 hingga 10 sentimeter yang mengendap di ruang-ruang kelas. 


Pembersihan dilakukan dengan menggunakan pompa air bertekanan tinggi agar lumpur bisa terangkat secara maksimal.


KBM Akan Dimulai Senin Meski Terbatas


Meski masih dalam kondisi terbatas, Patmawati menyampaikan bahwa kegiatan belajar mengajar (KBM) direncanakan akan dimulai kembali pada Senin, 26 Mei 2025.


“Rencananya kami akan memulai kegiatan belajar mengajar hari Senin nanti, meskipun banyak peralatan sekolah yang rusak bahkan ada yang hilang akibat banjir,” jelasnya.


Pihak sekolah juga telah berkomunikasi dengan para wali murid untuk menyampaikan kondisi terkini. 


Ia menyebut banyak siswa yang terdampak secara langsung, termasuk kehilangan perlengkapan sekolah hingga seragam.


“Kami sudah sampaikan ke wali murid. Kondisinya memang banyak yang menjadi korban banjir. Semoga dinas terkait bisa memberikan bantuan, karena banyak siswa kami yang kehilangan perlengkapan sekolahnya,” harap Patmawati.


Fokus Pembersihan Fasilitas Umum dan Permukiman


Sebelumnya, Kepala Desa Sukorejo, Sriyono, menyampaikan bahwa pembersihan tidak hanya dilakukan di sekolah, tapi juga di masjid, tempat umum, dan rumah-rumah warga. 


“Pemerintah Desa Sukorejo bersama TNI, Polri, dan relawan gabungan membersihkan SDN 1 Sukorejo, masjid, tempat-tempat umum, dan rumah warga yang terkena banjir,” kata Sriyono, Kepala Desa Sukorejo kepada TribunJateng.com.


Menggunakan pompa air bertekanan tinggi, para relawan menyemprot lumpur yang mengeras akibat air surut. 

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved