Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Alasan Mantan Guru Besar Ini Tak Percaya KKN Jokowi Dapat A, Punya Penilaian Berbeda soal Ijazah

 Guru Besar Universitas Sumatera Utara (USU) 2021-2022 Profesor Yusuf Leonard Henuk ikut menyuarakan pendapatnya tentang polemik ijazah Jokowi

|
Penulis: Msi | Editor: muslimah
Kolase Twitter/X @diansandiutama dan Youtube Forum Keadilan TV
JOKOWI DISEBUT DROP OUT - Tuding Jokowi DO dari UGM, Eks Guru Besar Pertanyakan Transkrip Nilai, Tak Percaya KKN Dapat A  

TRIBUNJATENG.COM -- Guru Besar Universitas Sumatera Utara (USU) 2021-2022 Profesor Yusuf Leonard Henuk ikut menyuarakan pendapatnya tentang polemik ijazah Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi).

Ia memiliki pendapat yang berbeda.

Hal itu berdasarkan penelusurannya selama mengikuti kasus ijazah Jokowi.

Prof Yusuf juga siap minta maaf jika ternyata ijazah Jokowi benar-benar asli. Ia siap meralat pernyataannya.

Pendapat berbeda Yusuf Leonard adalah menurutnya Jokowi kuliahnya tak tamat alias Drop Out (DO).

Kok bisa?

Baca juga: Ijazah Jokowi Asli, Inilah 6 Mata Kuliah yang Dapat Nilai D Saat 5 Tahun Kuliah di UGM Yogyakarta

DIDOAKAN JADI KETUM PSI - Presiden Ketujuh RI, Joko Widodo (Jokowi) memberikan keterangan kepada wartawan pada Rabu (14/5/2025) siang.
Presiden Ketujuh RI, Joko Widodo (Jokowi)  (TRIBUNJATENG/Agus Iswadi)

Tak hanya menuding Jokowi DO, guru besar ini juga mempertanyakan transkrip nilai Jokowi saat kuliah di Universitas Gadjah Mada (UGM) Fakultas Kehutanan.

Yusuf Leonard Henuk bahkan mengatakan kalau Jokowi tidak mungkin memiliki skripsi.

Hal itu diungkap Yusuf karena mendengar candaan Jokowi soal IP di bawah 2.00.

Jokowi pernah mengatakan itu saat seminar di acara Mahfud MD beberapa waktu lalu.

Candaan Jokowi itu, kemudian dijadikan bahan oleh Roy Suryo Cs untuk menganalisa ijazahnya.

Bahkan sang guru besar pun ikut percaya bahwa Jokowi memiliki IPK di bawah 2.00.

Sebagai guru besar yang juga kuliah di tahun yang sama dengan Jokowi, Yusuf menjelaskan aturan mahasiswa yang berhak menulis skripsi.

"IP 2,5 ke atas berhak tulis skripsi, IP 2,5 sampai 2 berarti dia berhak tulis makalah," kata Yusuf dikutip dari Youtube Forum Keadilan TV, Senin (26/5/2025).

Dengan IP Jokowi di bawah 2.00, ia meyakini kalau Jokowi DO.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved