Berita Karanganyar
65 Seniman Grafiti Internasional Dari 15 Negara Ramaikan Meeting of Styles 2025 di Karanganyar
Tangan Bernhard Suryaningrat (33) tampak lihai menyemprotkan cat di sebuah tembok untuk menyelesaikan hasil karya grafiti.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: raka f pujangga
Akan tetapi beda halnya apabila pertunjukan itu disaksikan oleh peserta dari luar negeri.
Dengan begitu diharapkan peserta asal luar negeri dapat bercerita kepada teman atau keluarga ketika kembali ke negerinya masing-masing.
"Jadi kegiatan ini nggak cuma ngomongin grafiti saja tapi ayo kita ngomongin Indonesianya ke mereka (peserta luar negeri)," ungkapnya.
Ada 65 seniman graffiti dari 15 negara yang ikut serta dalam MOS 2025. Mereka menyelesaikan hasil karyanya selama dua hari mulai Sabtu (31/5/2025) hingga Minggu (1/6/2025).
Presiden Direktur Indaco, Iwan Adranacus mengatakan, peserta tahun ini lebih banyak dibandingkan dengan event sebelumnya.
MOS 2025 mengusung tema "The Chosen Cause".
Selain festival grafiti dan mural, juga digelar hip hop exhibition, video screening, VR graffiti, hingga art bazaar untuk memeriahkan acara.
Baca juga: Satresnarkoba Polres Karanganyar Amankan Dua Remaja, Sita 1,14 Gram Tembakau Goril
"Ada 65 artis dari 15 negara. Dari Eropa, Asia, Amerika, juga Australia. Dan rata-rata seniman senior," ucapnya.
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Karanganyar, Hari Purnomo mengapresiasi penyelenggaraan MOS dikarenakan dapat mengangkat nama Karanganyar di kancah internasional.
"Secara langsung juga mengangkat Karanganyar sehingga lebih dikenal di dunia internasional," ungkapnya. (Ais).
9.000 Ayam Mati Terpanggang dalam Kebakaran Kandang di Karanganyar, Kerugian Capai Rp1 Miliar |
![]() |
---|
Viral Sopir Truk Dipalak, Pelaku Mengaku Setor ke Dishub Karanganyar |
![]() |
---|
Mbah Mashudi Senang Dapat Pengobatan Gratis di Karanganyar, Harap Sering Dilakukan |
![]() |
---|
"Panik Korban Gerak saat Tidur" Pengakuan Pelaku Pembunuhan Pensiunan Guru di Karanganyar |
![]() |
---|
Rumah dan Mobil Ludes Terbakar di Jumapolo Karanganyar, Giyatno Rugi Rp250 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.