Bertita Slawi
Pasar Ronggeng Cipero Kampung Wisata Tegal, Semangat Maju Lewat Kearifan Lokal
Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Dukuh Cipero, Desa Kedungjati, Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal mengadakan grand opening
Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Dukuh Cipero, Desa Kedungjati, Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal mengadakan grand opening dan bazar UMKM bertajuk "Pasar Ronggeng Cipero Kampung Wisata," pada Minggu (1/6/2025).
Kegiatan yang berlangsung di Dukuh Cipero tepatnya kompleks Perhutani ini dimeriahkan berbagai UMKM tradisional, pertunjukan tari dan musik tradisional oleh sanggar paguyuban seni sintren sekar laras.
Turut hadir Kepala Disporapar Kabupaten Tegal, perwakilan dari Dinas Pariwisata Provinsi Jawa Tengah, Camat Warureja, Camat Kedung Banteng, Kepala Desa Kedungjati, pelaku UMKM dan tokoh masyarakat setempat.
Ketua Pokdarwis Cipero, Eko Sunarno menjelaskan, Pasar Ronggeng sebenarnya sudah berjalan lama namun awalnya bernama Taman Asri Cipero.
Sejak awal memang banyak pedagang kuliner (makanan dan minuman), serta dimeriahkan pertunjukan seni tradisional pada hari Sabtu dan Minggu.
Namun karena pandemi Covid-19 melanda, pada akhirnya kegiatan Taman Asri Cipero berhenti.
Setelah lama vakum, akhirnya program desa wisata tersebut dihidupkan kembali dengan nama berbeda yaitu “Pasar Ronggeng."
“Kenapa dinamakan Pasar Ronggeng? Karena di sini ada sejarah candi bernama Candi Ronggeng. Maka dari itu kami berinisiatif mengambil nama tersebut dan menjadikannya nama kegiatan,” jelas Eko, dalam rilis yang diterima Tribunjateng.com, Senin (2/6/2025).
Eko Sunarno mewakili pokdarwis mengungkapkan, selain menjaga lingkungan agar tetap asri, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat Dukuh Cipero.
Rencananya akan dibentuk konsep bermalam mulai dari homestay hingga perkemahan.
Eko juga terus mengupayakan segala bentuk kolaborasi untuk memajukan Desa Wisata Cipero.
Mulai dari kerja sama dengan pemerintah daerah, melalui Disporapar Kabupaten Tegal.
“Kami juga akan mengikuti pelatihan-pelatihan dengan Disporapar Kabupaten Tegal. Selain itu kolaborasi dengan Semedo dan Cacaban,” ungkap Eko.
Mewakili pemerintah daerah, Kepala Disporapar Kabupaten Tegal Ahmad Uwes Qoroni, menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah menggagas dan mewujudkan kegiatan Pasar Ronggeng Cipero.
“Saya berharap, Pasar Ronggeng Cipero Kampung Wisata ini mampu menjadi ruang produktif bagi masyarakat dalam membangkitkan ekonomi lokal, sekaligus menjadi destinasi menarik yang menggambarkan semangat kearifan lokal, kekayaan produk UMKM, serta budaya kuliner dan kerajinan khas daerah Kabupaten Tegal,” harap Uwes. (dta)
Baca juga: Profil Brigjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro Dirtipidum Bareskrim Polri, Segini Harta Kekayaan LHKPN
Baca juga: Link Live Streaming Timnas Indonesia vs China Kualifikasi Piala Dunia 2026, Sepak Mula 20.45 WIB
Baca juga: Ginanjar Wiro Sasmito : Menjadi Insinyur Informatika Seutuhnya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.