Berita Kriminal
Inilah Daftar Nama Ormas yang Anggotanya Ditangkap Selama Operasi Preman di Jateng
Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah berhasil mengamankan 916 tersangka dari total 711 kasus selama pelaksanaan
Penulis: Lyz | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah berhasil mengamankan 916 tersangka dari total 711 kasus selama pelaksanaan Operasi Aman Candi 2025 yang digelar sejak 12 hingga 31 Mei 2025.
Operasi ini difokuskan pada pemberantasan aksi premanisme yang meresahkan masyarakat.
Dari jumlah tersangka tersebut, sebanyak 33 orang diketahui memiliki keterkaitan dengan 11 organisasi masyarakat (ormas).
Mereka diduga terlibat dalam berbagai tindak kriminal, mulai dari aksi premanisme, tawuran, penguasaan lahan secara ilegal, pungutan liar (pungli), hingga kekerasan fisik.
Operasi Aman Candi 2025 menjadi langkah tegas Polda Jateng dalam menjaga keamanan dan ketertiban, khususnya dalam menekan praktik-praktik premanisme yang kerap terjadi di wilayah-wilayah rawan.
"Iya, kami tangkap ratusan orang tersebut yang terlibat kasus berkedok preman atau bergaya preman mulai dari kasus tawuran, penguasaan lahan, pungutan liar dan tindakan kekerasan lainnya," jelas Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda Jateng), Brigjen Pol Latif Usman saat konferensi pers di Gedung Borobudur, Mapolda Jateng, Selasa (3/6/2025).
Selepas operasi tersebut, menurut Wakapolda tidak serta merta membuat kepolisian menghentikan tindakan premanisme atau kejahatan berkedok preman.
Pihaknya bakal terus melakukan penindakan terutama yang menganggu ketertiban masyarakat.
"Operasi preman tidak berhenti di sini.
Pemberantasan tindakan premanisme bakal terus kita lakukan bersama tim Satgas meliputi Kodam IV Diponegoro (Komando Daerah Militer ), Kejaksaan Tinggi (Kejati) dan Pemrov (Pemerintah Provinsi) Jateng," sambungnya.
Di sisi lain, Latif meminta anak buahnya jangan sampai menjadi beking atau pelindung bagi tindakan premanisme.
"Misal ada laporkan nanti kami libas.
Tidak ada beking.
Masyarakat harus nyaman dan aman," terangnya.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Jateng Kombes Pol Dwi Subagio mengatakan, kasus terbanyak yang diungkap dalam operasi Aman Candi dilakukan oleh Polrestabes Semarang sebanyak 215 kasus, Grobogan ada sebanyak 50 kasus, Wonosobo ada 46 kasus, Boyolali 35 kasus , Sukoharjo 30 kasus, Kudus 29 kasus, sisanya polres lainnya.
Jenis kejahatan yang dilakukan berupa kasus pemerasan sebanyak 428 kasus.
Kemudian kasus pengancaman, pungli dan penguasaan lahan 17 kasus.
Sisanya terbagi kasus lainnya di antaranya kekerasan antar kelompok yang mencapai ratusan kasus.
"Kasus penghalangan proyek tidak terjadi di Jawa Tengah," katanya.
Terkait para tersangka yang terafiliasi dengan 11 ormas, Dwi menyebut ormas tersebut meliputi Pemuda Pancasila, GRIB Jaya, Genk Los, Sanek, PSHT 16, LSM Harimau, LSM GMBI, Pagar Nusa, PSHT Winongo, Squad Nusantara, Genk Santa Cruz Solo.
"Ya para ketua ormas itu bila terbukti melakukan perintah atau menerima uang hasil kejahatan maka akan kami tindak," paparnya.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Jawa Tengah Muslichah Setiasih menyebut, sebanyak 11 ormas yang terafiliasi kejahatan yang diungkap Polda Jateng di antaranya pernah melakukan audiensi dengan Kesbangpol.
Mereka melaporkan keberadaannya dan data legalitas sudah kami terima.
Jika ada oknum terlibat kejahatan kami kembalikan ke ketua ormasnya.
"Ya harus bisa menertibkan anggotanya.
Pemerintah tidak sampai mencampuri ormas.
Hanya bisa mengingatkan karena di ranah kami apabila ormas itu meresahkan dan jumlah (anggota) cukup besar maka kami bisa bekukan," paparnya. (Iwn)
Waspada! Aksi Percobaan Penculikan Terjadi di Pati, Pelaku Dua Pria Bermobil Putih |
![]() |
---|
Detik-detik Siswi Siswi SMP di Pati Nyaris Diculik Dua Pria Tak Dikenal, Digagalkan Satpam |
![]() |
---|
Berontak Saat Hendak Syukuran Kelulusan, Ternyata Santri Laki-laki di Pati Trauma Dicabuli Pengasuh |
![]() |
---|
Istri Polisi Diduga Tipu Pedagang Sembako, Modus Jual Minyak Goreng Murah |
![]() |
---|
Gembong Narkoba Internasional Fredy Pratama Manfaatkan Pelabuhan Kecil Ini Kirim 20 Kg Sabu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.