Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kecelakaan

Kecelakaan Beruntun di Purworejo, Suhadi Tewas Setelah Motor Terseret dan Terlindas Bus Efisiensi

Kecelakaan di Banyuurip, Purworejo tewaskan Suhadi (70) usai motor tergelincir dan terlindas bus saat coba menyalip.

Tribun Sultra/Istimewa
Ilustrasi kecelakaan motor vs mobil. 

TRIBUNJATENG.COM, PURWOREJO -- Sebuah kecelakaan lalu lintas beruntun terjadi di jalur Purworejo–Yogyakarta, tepatnya di depan Borowetan, Kecamatan Banyuurip, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, Rabu (5/6/2025).

Insiden tragis yang berlangsung sekitar pukul 14.10 WIB itu merenggut satu korban jiwa dan menyebabkan satu korban lain luka ringan.

Peristiwa nahas ini melibatkan tiga kendaraan sekaligus: dua sepeda motor dan satu bus antarkota. Motor yang terlibat adalah Honda Supra dengan nomor polisi AA 6453 NC dan Honda Astra Grand dengan pelat AA 3918 GC. Sedangkan bus yang terlibat adalah Hino Efisiensi bernomor polisi AA 7516 OD.

Gagal Menyalip, Terseret ke Jalur Berlawanan

Menurut keterangan Kanit Laka Satlantas Polres Purworejo, Ipda Bobby Pangestu Nugroho, kecelakaan bermula saat kedua sepeda motor melaju dari arah selatan secara beriringan.

Pengendara Honda Supra, yang belakangan diketahui bernama Suhadi (70), mencoba menyalip motor Honda Astra Grand.

Namun upaya menyalip tersebut justru mengakibatkan senggolan antar motor.

Akibat senggolan itu, Suhadi kehilangan kendali atas motornya.

Motor Honda Supra yang dikendarainya tergelincir ke jalur berlawanan dan seketika terlindas oleh bus yang datang dari arah utara. Suhadi meninggal dunia di tempat karena luka parah yang dialaminya.

“Dalam kejadian ini 1 korban meninggal dunia dan 1 korban lainnya mengalami luka ringan,” ungkap Ipda Bobby saat dikonfirmasi, Kamis (5/6/2025).

Korban dan Kerusakan

Korban meninggal dunia, Suhadi, merupakan warga Kecamatan Kutoarjo. Sedangkan pengendara Honda Astra Grand hanya mengalami luka ringan dan saat ini sedang dalam perawatan.

Sopir bus Hino Efisiensi tidak mengalami luka fisik, namun bagian depan kendaraan mengalami kerusakan akibat benturan.

Ketiga kendaraan yang terlibat kini sudah diamankan pihak kepolisian untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut. Unit Laka Satlantas Polres Purworejo masih melakukan rekonstruksi dan pengumpulan keterangan saksi untuk mendalami penyebab pasti kecelakaan.

Ipda Bobby Pangestu turut menyampaikan imbauan kepada masyarakat agar lebih berhati-hati saat berkendara, terutama dalam kondisi lalu lintas yang padat atau saat ingin menyalip kendaraan di depan.

“Kami mengimbau masyarakat tetap mematuhi peraturan lalu lintas dan memakai kelengkapan berkendara seperti helm dan lainnya,” tegasnya.

Selain itu, ia juga mengingatkan pentingnya memperhatikan jarak aman dan tidak memaksakan diri menyalip dalam kondisi tidak memungkinkan, terutama di jalur dua arah dengan lalu lintas padat seperti di Purworejo–Yogyakarta.

Kecelakaan yang menewaskan Suhadi menjadi peringatan keras akan pentingnya disiplin dalam berlalu lintas. Terlebih saat hendak menyalip, pengendara perlu memastikan jarak, kecepatan, dan kondisi jalan benar-benar aman. Kelalaian sekecil apa pun bisa berujung maut.

Semoga kejadian ini bisa menjadi pelajaran bagi kita semua agar senantiasa waspada, tidak terburu-buru, dan selalu menghormati pengguna jalan lainnya. Jangan sampai perjalanan biasa berubah menjadi tragedi yang tak diinginkan. (kompas.com)

Baca juga: Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, Polisi Ikut Aksi Bersih Pantai dan Penanaman Mangrove di Jepara

Baca juga: Kasus Klub Malam Penyedia Tari Telanjang Semarang Melebar, Penyidik Polda yang Tangani Kasus Digugat

Baca juga: Menjelang Iduladha, Perajin Besek Jepara Kebanjiran Order karena Ramah Lingkungan dan Praktis

 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved