Masjid Aisyah Semarang Alokasikan 10 Hewan Kurban ke Mantan Napiter yang Tergabung Yayasan Persadani

TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Mantan narapidana kasus terorisme yang tergabung dalam yayasan Putra Persaudaraan Anak Negeri (Persadani) mendapat alokasi hewan kurban dari Masjid Aisyah Ngrembel Gunungpati Semarang. 

Total ada 10 ekor hewan kurban yang diserahkan yayasan Putra Persaudaraan Anak Negeri (Persadani) pada program Tebar Qurban Masjid Aisyah. 

Penanggung Jawab kegiatan program Tebar Qurban Masjid Aisyah Nafis Hidayat  menuturkan mantan eks napiter yang merupakan anggota Persadani telah kembali kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Pemberian hewan kurban merupakan wujud mendukung program pemerintah untuk menanggulangi penyebaran paham terorisme.

"Harapannya pemberian hewan qurban ini dapat memberikan manfaat bagi seluruh anggota Persadani serta hal ini sebagai wujud kepedulian kepada saudara saudara kita yang pernah terjerumus dalam kegiatan terorisme agar tidak kembali kepada pemahamannya yang dulu," tuturnya, Minggu (8/6/2025). 

Pembina yayasan Khodijah Masjid Aisyah, Khoiru menambahkan tahun 2025 Masjid Aisyah menerima titipan dari para  shohibul qurban sebanyak 12 ekor sapi dan 195 ekor kambing maupun domba. Jumlah hewan kurban yang diterimanya terus meningkat dari tahun ke tahun. 

"Peningkatan jumlah hewan merupakan  indikator semangat masyarakat untuk berkurban," ujarnya.

Pengurus Yayasan Persadani, Hadi Masykur mengapresiasi masjid Aisyah ang setiap tahun mengalokasikan hewan kurban kepada yayasan Persadani. 

"Ini tahun ketiga kami menerima hewan kurban dar Masjid Aisyah. Semoga kerjasama ini terus berlanjut," tandasnya.(rtp)