Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Fakta Lain Intan ART Dipaksa Makan Kotoran Anjing, Tak Digaji Setahun

Intan menjadi sasaran kemarahan Rosliana. Ia tak hanya dipukul, tapi juga dipaksa memakan kotoran anjing....lupa menutup kandang anjing peliharaan maj

Penulis: Puspita Dewi | Editor: galih permadi
Tribun Batam
ROSLIANA TERDANGKA- Rosliana tega memaksa Intan, ART nya untuk makan kotoran anjing. Gara-garanya, Intan lupa menutup pintu kandang anjing 

Fakta Lain Intan ART Dipaksa Makan Kotoran Anjing, Tak Digaji Setahun


TRIBUNJATENG.COM– Seorang asisten rumah tangga (ART) bernama Intan mengalami penyiksaan keji dari majikannya, Rosliana (44), selama dua bulan terakhir. 


Aksi kekerasan itu dipicu hal sepele.Intan lupa menutup kandang anjing peliharaan majikannya.


Kesalahan tersebut membuat dua anjing milik Rosliana bertengkar hingga terluka.


 Akibatnya, Intan menjadi sasaran kemarahan majikan. Ia tak hanya dipukul, tapi juga dipaksa memakan kotoran anjing.


“Dari keterangan yang kami dapat dan hasil penyelidikan, memang ada korban yang pernah diminta untuk makan kotoran anjing peliharaannya,” ujar Kasat Reskrim Polresta Barelang, AKP Debby Tri Andrestian,  Senin (23/6/2025).


Rosliana diduga melakukan pemukulan dengan tangan kosong maupun menggunakan sejumlah benda seperti raket listrik, kursi lipat, dan ember. Barang-barang tersebut telah diamankan sebagai barang bukti oleh pihak kepolisian.


Tidak hanya Rosliana, penyiksaan juga melibatkan rekan kerja Intan, yakni seorang ART lain bernama Merlin (22). Berdasarkan hasil pemeriksaan, Merlin mengaku melakukan penganiayaan karena dipaksa oleh Rosliana.


“Untuk pelaku M ini, dia menyebut terpaksa mengikuti karena paksaan dari R,” ungkap Debby.

 

Sudah Bekerja Setahun, Intan Tak Pernah Digaji


Intan diketahui telah bekerja di rumah Rosliana sejak Juni 2024. Selama satu tahun tersebut, ia tidak pernah menerima upah yang dijanjikan sebesar Rp1,8 juta per bulan.


Menurut penyelidikan, Rosliana kerap memotong gaji korban dengan alasan yang dibuat-buat.


 Kesalahan kecil seperti salah memotong daging atau terlambat bangun dijadikan dalih untuk menghukum Intan.


“Ada buku dosa yang disusun pelaku untuk mencatat kesalahan korban. Padahal itu kesalahan sepele,” jelas Debby.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved