FTIK UIN Saizu Dorong Literasi Coding Mahasiswa Lewat Hour of Code Online

TRIBUNJATENG.COM - Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto sukses menggelar sesi Hour of Code secara daring melalui Google Meet, pada Rabu, 2 Juli 2025.

Acara yang dimulai pukul 09.30 hingga 11.30 WIB ini menjadi langkah strategis FTIK dalam meningkatkan literasi digital dan keterampilan dasar pemrograman di kalangan mahasiswa.

Kegiatan ini terselenggara berkat kerja sama dengan Kaizen Collaborative Impact, organisasi resmi pelaksana Hour of Code di Indonesia.

Mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) dan Pendidikan Bahasa Arab (PBA) berpartisipasi aktif dalam sesi ini, mencerminkan luasnya manfaat literasi coding lintas bidang keilmuan.

Hour of Code sendiri merupakan gerakan global yang bertujuan memperkenalkan dasar-dasar pemrograman secara sederhana, mudah diakses, dan menyenangkan, khususnya bagi pemula.

Dekan FTIK UIN Saizu Purwokerto, Prof. Fauzi menegaskan pentingnya kegiatan ini dalam pembukaan resmi. “Hour of Code memberi peluang kepada mahasiswa untuk mempraktikkan pemrograman secara interaktif dan menyenangkan," ujarnya.

Pihaknya berharap kegiatan ini memotivasi mereka untuk mengasah keterampilan digital yang sangat penting di masa depan. Materi sekaligus praktik langsung dipandu Rizki Febriana, seorang profesional di bidang teknologi informasi dan pengembangan program coding pemula.

Rizki membimbing peserta memahami konsep pemrograman dasar melalui metode yang ringan, menyenangkan, dan aplikatif, sehingga mahasiswa dari latar belakang non-teknologi pun dapat mengikutinya dengan baik.

Jalannya acara juga diorganisasi oleh Rizqika Alya selaku moderator. Ia memastikan diskusi berjalan interaktif dan sesi tanya jawab berlangsung dinamis, sehingga pengalaman belajar peserta semakin optimal.

Koordinator Program Studi PGMI, Hendri Purbo Waseso, yang juga bertindak sebagai penghubung antara FTIK dan Kaizen Collaborative Impact, menyampaikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan ini.

“Kolaborasi ini sangat strategis karena membuka peluang bagi mahasiswa PGMI untuk menguasai keterampilan coding meskipun bukan dari jurusan teknologi. Ini selaras dengan visi kami menghasilkan guru yang tidak hanya cakap pedagogik, tetapi juga literat teknologi,” ungkap Hendri.

FTIK UIN Saizu Purwokerto menegaskan bahwa kegiatan Hour of Code ini bukan hanya menjadi program satu kali, melainkan akan berlanjut sebagai upaya membangun budaya coding dan literasi digital di lingkungan kampus.

Harapannya, semakin banyak mahasiswa yang menguasai coding akan memunculkan inovasi baru yang mendukung perkembangan pendidikan dan teknologi di Indonesia.

Melalui kegiatan ini, FTIK UIN Saizu Purwokerto menunjukkan komitmennya dalam mendorong pengembangan teknologi, sekaligus mempersiapkan sumber daya manusia yang siap menghadapi tantangan era industri 4.0 dan seterusnya.

UIN Saizu Maju, UIN Saizu Unggul !!!

#UINSaizu #UINSaizuPurwokerto #FTIKUINSaizuPurwokerto