Kolaborasi Solo Raya Great Sale di Sukoharjo Expo, Targetkan Perputaran Ekonomi Rp1 Miliar

TRIBUNJATENG.COM, SUKOHARJO - Kolaborasi UMKM turut memeriahkan Sukoharjo Expo 2025 di Gedung Pusat Promosi Potensi Daerah (GPPPD) Sukoharjo selama tanggal 3-7 Juli 2025. 

Acara ini merupakan rangkaian Hari Jadi ke-79 Kabupaten Sukoharjo dan juga bagian dari Solo Raya Great Sale 2025.

Bupati Etik Suryani berharap Sukoharjo Expo tidak hanya menjadi kegiatan seremonial, tetapi juga dapat membawa dampak nyata bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Sukoharjo yang memiliki potensi pengrajin yang banyak dan produksi batik yang beragam. 

Baca juga: 20 Besar Kabupaten/Kota Paling Maju di Jawa Tengah Versi IDSD 2024, Sukoharjo Peringkat 5

"Melalui Sukoharjo Expo ini dapat menjadi wadah bagi para pengrajin dan pengusaha untuk menampilkan produk mereka," ucap Bupati. 

Melalui Sukoharjo Expo dan Solo Raya Great Sale ini juga diharapkan dapat meningkatkan perputaran ekonomi dan mengangkat potensi Sukoharjo, terutama di bidang kuliner. 

Sementara itu, Kepala Diskopumdag dan UMKM Sukoharjo, Iwan Setiyono, menyebutkan bahwa terdapat 108 stand UMKM kuliner dan kerajinan di pameran ini, dengan 42 stan kuliner dan 39 produk unggulan. 

Bahkan, tak hanya menyusahkan produk-produk unggulan saja, di Sukoharjo Expo juga menyediakan stand pelayanan masyarakat, meliputi Perbankan, Kesehatan dan juga sertifikasi halal. 

"Kita utamakan produk unggulan, itu harus terwakili semuanya," kata Iwan.

Pameran ini berlangsung selama lima hari, yakni mulai tanggal 3-7 Juli 2025. Selama lima hari tersebut, perputaran ekonomi ditarget mencapai Rp1 miliar.

Masyarakat terlihat antusias berburu produk UMKM, baik kuliner maupun kerajinan, di lokasi pameran.

Dengan adanya Sukoharjo Expo dan gelaran Solo Raya Great ini diharapkan potensi Sukoharjo dapat lebih dikenal dan meningkatkan ekonomi lokal. (waw)

Baca juga: Ini Kata Kapolres Sukoharjo Seusai Insiden Pembacokan 4 Orang di Baki Kartasura