Semarang
Dari Kenakalan Jalanan ke Ring Kehormatan, Kisah Gerry Petinju Muda Bangkit Banggakan Orangtuanya
Sebuah tepuk tangan panjang pecah saat Street Boxing Event 2025, kegiatan yang digelar Polda Jateng di GOR Pandanaran Wujil, Bergas.
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: rival al manaf
Januari 2025 lalu, dia menyabet Juara I Turnamen Tinju Tingkat Provinsi Jateng kelas 63-70 kg yang digelar Pertina Sukoharjo. Sebulan berselang, Gerry kembali naik podium tertinggi di ajang yang sama yang digelar oleh Pertina Kota Semarang.
“Saya tidak pernah berhenti latihan.
Kuncinya konsistensi, kerja keras, dan tidak mudah menyerah,” imbuh dia.
Dengan postur yang terbilang proporsional dan semangat yang membara, Gerry tidak berhenti hanya pada kemenangan lokal.
Target berikutnya yang ingin dia capai yakni berlaga dalam Porprov, SEA Games, bahkan Olimpiade.
“Saya ingin terus naik level. Nasional, lalu internasional.
Mimpi saya ada di ring besar itu,” kata dia.
Gerry tahu jalannya tidak mudah, namun justru dari pengalaman hidupnya yang tidak selalu berjalan lurus, dia belajar bahwa perubahan itu mungkin.
Ruang Kedua yang Disediakan Negara
Kisah Gerry menjadi cermin dari semangat di balik Street Boxing Event 2025, sebuah inisiatif humanis dari Polda Jateng untuk mencegah tawuran dan kekerasan remaja.
Dibanding berkeliaran di jalan dan terseret konflik, para pemuda diberi panggung di atas ring dengan sportivitas, bukan kekerasan.
Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo mengatakan bahwa tinju bukanlah sekadar adu pukulan, namun soal karakter.
“Inilah cara kita meredam kekerasan, bukan dengan represif, tapi dengan alternatif yang membangun,” ungkap Kapolda.
Sebanyak 130 petinju dari 25 sasana se-Jawa Tengah ikut ambil bagian, termasuk Gerry yang bertanding di kelas 65–70 kg dan keluar sebagai pemenang.
Di antara 65 pertandingan yang digelar, setiap laga menyimpan cerita masing-masing.
Namun, tidak banyak yang menyentuh hati seperti milik Gerry. (*)
Sebanyak 266 Warga Semarang Ganti Keterangan Kolom Agama di KTP Jadi Penghayat Kepercayaan |
![]() |
---|
Realisasi Rumah Subsidi di Semarang Lambat, Pemkot Wacanakan Hunian Vertikal |
![]() |
---|
Perbarui Data, Puluhan Penyandang Disabilitas di Semarang Baru Teridentifikasi |
![]() |
---|
Mentan Amran Klaim Operasi SPHP Tekan Harga Beras di 15 Provinsi, HPP dan NTP Naik |
![]() |
---|
Kelakuan Pelaku Pelecehan Gadis Disabilitas di Semarang, Ancam Keluarga Korban Usai Dipolisikan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.