Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

UIN SAIZU Purwokerto

FEC LINK 2025 Satukan UIN Saizu dan MSU Filipina dalam Diplomasi Budaya Global

FEC LINK 2025 Satukan UIN Saizu dan MSU Filipina dalam Diplomasi Budaya Global

Editor: Editor Bisnis
Ist
Universitas Islam Negeri Prof. K.H. Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto sukses menggelar kegiatan pertukaran budaya yang mempertemukan mahasiswa UIN Saizu dengan delapan delegasi dari Mindanao State University (MSU) Filipina. 

 

TRIBUNJATENG.COM -  Universitas Islam Negeri Prof. K.H. Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto sukses menggelar kegiatan pertukaran budaya yang mempertemukan mahasiswa UIN Saizu dengan delapan delegasi dari Mindanao State University (MSU) Filipina.

Salah satu kegiatan yang dilaksankaan adalah program FEC LINK: PhilipIndo Exchange 2025, FEBI English Club (FEC). Program ini berlangsung selama dua hari, yakni pada 4 dan 6 Juli 2025, dengan melibatkan lebih dari 30 mahasiswa UIN Saizu sebagai peserta aktif dan panitia.

Kegiatan ini menjadi upaya nyata dalam membangun diplomasi budaya, memperluas wawasan global, dan mempererat kerja sama antar perguruan tinggi lintas negara. Hari pertama kegiatan, Jumat (4/7), dibuka secara resmi di Gedung L lantai 6 UIN Saizu.

Acara dimulai dengan registrasi peserta, sambutan dari pihak kampus dan pengurus FEC, serta dilanjutkan dengan sesi “Show Up Culture” yang menampilkan kekayaan budaya Indonesia. Para tamu dari Filipina disuguhkan pengalaman mencicipi kuliner tradisional, menikmati musik lokal, serta eksplorasi ragam destinasi wisata Indonesia.

Kegiatan makin semarak saat sesi talkshow interaktif digelar bersama mahasiswa MSU. Diskusi lintas budaya ini memicu antusiasme peserta dalam memahami nilai-nilai kebudayaan masing-masing negara secara langsung dan mendalam.

Pada Minggu (6/7/2025), program berlanjut di arena Car Free Day GOR Satria, Purwokerto. Mahasiswa UIN Saizu dan MSU Filipina berbaur dalam aktivitas kebugaran bersama, menyantap jajanan tradisional, dan bermain dolanan khas Nusantara seperti egrang, congklak, sundamanda, hingga alat musik angklung.

Kegiatan ditutup dengan sesi cap tangan sebagai simbol persahabatan, latihan dan pertunjukan tari kolaboratif, serta produksi konten dokumentasi bersama. Momen ini menjadi simbol kuat dari semangat toleransi, kolaborasi, dan keterbukaan antarbangsa.

Komitmen Menuju Kolaborasi Jangka Panjang

Ketua FEBI English Club menegaskan pentingnya keberlanjutan program ini untuk memperkuat hubungan antarmahasiswa dari kedua kampus.

“FEC LINK adalah jembatan budaya yang menyatukan perbedaan menjadi kekuatan bersama. Kami ingin menjadikannya program tahunan untuk memperkenalkan budaya lokal ke dunia internasional,” ungkapnya.

“This event was truly unforgettable! We felt very welcomed and connected with the students of UIN Saizu. We learned so much about Indonesian culture. It made us feel like part of one big family. Terima kasih banyak, FEC!” ucapnya penuh semangat.

FEC LINK 2025 membuktikan bahwa diplomasi budaya bukan hanya retorika, tetapi bisa diwujudkan melalui aksi nyata oleh generasi muda. Kegiatan ini berhasil menumbuhkan rasa solidaritas, mempererat jaringan lintas negara, dan menanamkan nilai toleransi di tengah keragaman.

Melalui program ini, UIN Saizu menunjukkan langkah progresif dalam mendorong internasionalisasi kampus berbasis nilai-nilai kebudayaan, inklusivitas, dan kemanusiaan. FEC LINK 2025 bukan sekadar pertukaran mahasiswa, tetapi juga pertukaran nilai, ide, dan harapan akan dunia yang lebih terhubung dan damai.

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved