Berita Regional
26 Merek Beras 5 Kilogram Diduga Oplosan: Apa Bahaya Jika Dikonsumsi?
Berikut daftar 26 merek beras kemasan 5 kilogram diduga oplosan beredar di masyarakat. Penjualan dilakukan di ritel modern dan warung
PT Bintang Terang Lestari Abadi:
17. Elephas Maximus
18. Slyp Hummer
Sentosa utama Lestari/Japfa Group:
19. Ayana
PT Subur Jaya Indotama:
20. Dua Koki
21. Beras Subur Jaya
CV Bumi Jaya Sejati
22. Raja Udang
23. Kakak Adik
PT Jaya Utama Santikah:
24. Pandan Wangi BMW Citra
25. Kepala Pandan Wangi
26. Medium Pandan Wangi
Dari Warna Kelihatan
Ancaman peredaran beras oplosan patut diwaspadai karena dapat membahayakan kesehatan jika dikonsumsi dalam jangka panjang.
Prof Tajuddin Bantacut, Pakar Teknologi Industri Pertanian IPB University, menjelaskan bahwa masyarakat sebenarnya bisa mengenali ciri-ciri beras oplosan secara kasat mata.
Dilansir dari laman IPB University, Sabtu (12/7/2025), Tajuddin memaparkan tanda-tanda umum yang perlu diperhatikan.
Ciri-ciri beras oplosan
Menurut Prof Tajuddin, ciri fisik beras oplosan antara lain:
-Warna tidak seragam
“Jika menemukan nasi yang berbeda dari biasanya seperti warna, bau (aroma), tekstur, dan butiran maka dapat dicurigai sebagai beras yang telah dioplos dalam arti terdapat kerusakan mutu atau keberadaan benda asing,” jelasnya.
-Butiran berbeda ukuran
Beras oplosan memiliki ukuran butiran yang bervariasi dalam satu kemasan, seperti besar-kecil atau panjang-pendek yang tidak seragam.
-Tekstur nasi lembek
Setelah dimasak, nasi dari beras oplosan cenderung lembek, berbeda dari nasi berkualitas baik yang pulen atau pera sesuai jenisnya.
RSUD Kewalahan Tangani Korban Keracunan MBG di Lebong Bengkulu yang Jumlahnya Capai 281 Siswa |
![]() |
---|
Berawal Pakai Narkoba Bersama, David Tusuk Pacarnya hingga Tewas |
![]() |
---|
Musleh Dibacok Tetangga Sendiri gara-gara Rebutan Pohon Jati |
![]() |
---|
Jasad Wanita Nyaris Tanpa Busana Ditemukan di Semak-Semak Lahan Kosong |
![]() |
---|
Anggota TNI Pembunuh Istri Acungkan Jari Tengah ke Keluarga Korban saat Rekonstruksi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.