Viral Guru Madin Demak
Gus Miftah Prihatin, Datangi Guru Madin yang Didenda Rp 25 Juta Tampar Murid, Berharap Ada Regulasi
Sosok Ahmad Zuhdi Guru Madin atau Madrasah Diniyah di Kabupaten Demak, Jawa Tengah terus mendapat sorotan publik.
Penulis: Alifia | Editor: galih permadi
Gus Miftah Prihatin, Datangi Guru Madin yang Didenda Rp 25 Juta Tampar Murid, Berharap Ada Regulasi
TRIBUNJATENG.COM- Sosok Ahmad Zuhdi Guru Madin atau Madrasah Diniyah di Kabupaten Demak, Jawa Tengah terus mendapat sorotan publik.
Ahmad Zuhdi diminta membayar denda sebesar Rp 25 juta setelah melakukan penamparan pada salah satu murid kelas 6.
Peristiwa ini terjadi pada Rabu (30/4/2025) lalu.
Kejadian ini bermula ketika dirinya sedang mengajar murid kelas 5 tiba-tiba kepalanya dihantam sandal oleh anak kelas 6 yang gaduh.
Baca juga: Khawatirkan Pergaulan Fuji, Haji Faisal Singgung Sosok yang Tak Disuka
Baca juga: Boneka Anabelle Hilang, Dan Rivera Pengasuh Boneka Mistis Mendadak Meninggal di Hotel
Baca juga: Pesepakbola Gelar Pesta Ulang Tahun, Model Ini Bongkar Keinginan Tak Masuk Akal untuk Tamu Undangan
Baca juga: Tak Terima Dituding Transgender, Brigitte Macron Ibu Negara Prancis Lakukan Hal Ini
Kemudian Ahmad Zuhdi spontan melakukan pemukulan atau menampar siswa tersebut setelah sejumlah siswa menunjuk sosok siswa berinisial D.
Kakek korban yang merasa tidak terima lantas mengadukan Ahmad Zuhdi bersama ibu kandung D, dan diminta untuk melakuan mediasi di Madin pada jam masuk sekolah.
Bahkan, pihak sekolah telah meminta maaf secara resmi namun wali murid meminta adanya surat pernyataan resmi bermaterai.
Dalam surat bermaterai tersebut tidak disebutkan nominal yang disepakati dan pihak wali murid menuntut denda sebesar Rp25 juta namun setelah dimediasi dan musyawarah nominal tersebut dinegosiasi menjadi Rp 12,5 juta.
Kasus yang menyeret guru Madin tersebut menyedot perhatian publik yang bersimpati pada sosok Ahmad Zuhdi tak terkecuali Gus Miftah.
Gus Miftah tampak menyambangi kediaman Ahmad Zuhdi dan mengungkap tujuan kedatangannya.
"Ya sekedar silaturahmi pada orang yang sangat luar biasa," ungkap Gus Miftah saat didatangi tim Tribun Jateng pada Sabtu (19/07/2025).
Menanggapi kasus yang tengah terjadi Gus Miftah juga tampak mengungkap harapannya.
"saya berharap ini insiden terakhir, ke depan sudah tidak ada lagi. Karena apapun itu, mereka pejuang-pejuang yang luar biasa yang harus kita jaga. Syukur-syukur ke depan ada regulasi yang bisa melindungi profesi-profesi dari Pemerintah," ucap Gus Miftah mengungkap harapannya.
Dalam hal ini kaitannya dengan kedatangan Gus Miftah pihaknya berharap adanya regulasi dari
Pemerintah dengan melakukan sejumlah komunikasi di forum yang bersangkutan.
"Toh ini juga ada forum komunikasinya, dan jumlah guru di Indonesia sangat banyak nanti kita pikir bareng-bareng," ucap Gus Miftah.
Sebelumnya pada 19 April 2025, seorang guru melerai dua orang muridnya yang sedang berkelahi.
Hisar seorang guru di SMPN 2 Tapian Dolok, Kabupaten Simalungan, Sumatera Utara dilaporkan orang tua siswa ke polisi atas tudingan pemukulan siswi kelas VII berinisial PH (13).
Berdasarkan keterangan Hisar, ia datang dan melerai kedua muridnya yang sedang bertengkar dan menutup mulut salah satu muridnya karena mulai berbicara kasar.
Dilaporkan ke pihak Kepolisian, Hisar sempat mengaku jatuh sakit dan bahkan dirawat di Rumah Sakit lantaran memikirkan hal ini.
Rekan guru lainnya juga mengungkap bahwa Hisar tidak fokus saat mengajar lantaran terjerat tudingan dari wali murid yang melaporkannya ke pihak Kepolisian.
(*)
Berita Regional
guru madin
Guru Madin Dituntut 25 Juta
guru madrasah
Guru Madin Didenda
Alifia Yumna Amri
Alifia
tribunjateng.com
ViralLokal
Profil Siti Mualimah, Caleg Gagal Partai Perindo Dilanda Ketakutan Usai Minta Uang Damai Guru Madin |
![]() |
---|
2 Bantahan Sutopo: Nominal Uang Damai dan Facebook Bodong Serang Pak Guru Demak |
![]() |
---|
Kembalikan Uang Damai Rp 12,5 Juta, Siti Muallimah Datangi Zuhdi Setelah Viral: Takut |
![]() |
---|
Alasan Zuhdi Guru Madin di Demak Tampar Siswa Terungkap, Orangtua Kembalikan Uang Tuntutan |
![]() |
---|
Jawaban Zuhdi Guru Madin di Demak Saat Orangtua D Minta Maaf dan Kembalikan Uang Rp 12,5 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.