Berita Viral
Jawaban Guru Madin Demak Zuhdi Saat Ditanya Amalan yang Dilakukan Hingga Bernasib Mujur
Ahmad Zuhdi, guru madrasah diniyah (Madin) di Kecamatan Karanganyar, Demak, kini menjadi sorotan publik setelah kisahnya viral.
Penulis: Rezanda Akbar D | Editor: rival al manaf
“Tidak ada amalan khusus. Orang Islam ya biasanya ibadah lima kali, kalau mau lebih ya ditambah qobliyah ba'diyah.
Kalau badan agak kuat malamnya ya bangun, salat tahajud kalau bisa diseringkan salat tasbih, ya tidak ada amalan khusus,” ucap Zuhdi sambil tersenyum tipis.
Menurut Zuhdi, semua simpati ini adalah bentuk kasih sayang Allah.
Kronologi Kasus yang Membawa Simpati
Kisah Zuhdi bermula tiga bulan lalu saat ia menampar murid berinisial D karena percaya bocah itu melempar pecinya dengan sandal.
Namun, fakta kemudian terungkap bahwa pelakunya adalah teman-teman D yang melempar menggunakan sandal milik D.
Keluarga D sempat menuntut ganti rugi Rp25 juta, sebelum turun menjadi Rp12,5 juta. Nominal itu dilunasi Zuhdi berkat bantuan teman-temannya, meski gajinya hanya Rp450 ribu tiap empat bulan.
Kasus sempat damai, namun viral kembali beberapa pekan terakhir, hingga memantik gelombang simpati warganet dan tokoh nasional. (Rad)
Link CCTV Online Pantau Situasi Kota Semarang, Cek Kondisi Demo dan Lalu Lintas Real Time |
![]() |
---|
Daftar 25 Barang yang Dijarah dari Rumah Ahmad Sahroni: Tas Branded, Ijazah, hingga Bearbrick |
![]() |
---|
Segini Harga Diecast F1 Milik Ahmad Sahroni yang Dijarah, 87 Kali Lipat UMP Jateng |
![]() |
---|
Rumah Elit Nafa Urbach di Bintaro yang Dijarah Tak Masuk LHKPN, Salah Sasaran? |
![]() |
---|
Nasib Sahroni: dari Jabatan Wakil Ketua Dipindah Jadi Anggota, Rumah Dijarah dan Kini Dinonaktifkan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.