Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

PSIS Semarang

Kombinasikan 2 Metode, Cara Pelatih Siapkan Fisik Pemain PSIS Semarang, Tak Cukup Sekadar Bugar

Program latihan fisik tim PSIS Semarang pekan ini akan mengalami peningkatan, baik dalam intensitas maupun volumenya.

Penulis: hermawan Endra | Editor: deni setiawan
TRIBUN JATENG/HERMAWAN ENDRA
LATIHAN FISIK - Pelatih fisik PSIS Semarang, Muhammad Yusuf Rojali R di Lapangan Wisesa Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak, Senin (21/7/2025). Disebutkan, program latihan fisik tim pekan ini akan mengalami peningkatan, baik dalam intensitas maupun volumenya. 

TRIBUNJATENG.COM, DEMAK - Pelatih fisik PSIS Semarang, Muhammad Yusuf Rojali R mengungkapkan bahwa program latihan fisik tim pekan ini akan mengalami peningkatan, baik dalam intensitas maupun volumenya.

Langkah ini diambil sebagai bagian dari persiapan tim untuk menghadapi kompetisi yang semakin ketat.

Para pemain diharapkan dapat beradaptasi dengan peningkatan ini demi menjaga kebugaran dan kesiapan mereka di lapangan.

Baca juga: Pelatih Kahudi Wahyu Gembleng Mental Pemain PSIS Semarang, Begini Tujuannya

Baca juga: Sosok Juan Pablo Morales Pemain Asing Pertama Kendal Tornado FC, PSIS Semarang Kapan?

Metode yang diterapkan dalam program latihan kali ini adalah kombinasi antara metode isolasi dan holistik.

"Untuk pekan ini program fisik mulai ditingkatkan lagi intensitas dan volumenya, melalui metode isolasi dan holistik," ujarnya.

Metode isolasi berfokus pada latihan fisik yang diberikan secara terpisah, dimana setiap pemain akan menjalani latihan dengan intensitas tinggi pada bagian tubuh tertentu.

Hal ini bertujuan untuk memperkuat otot-otot yang memegang peranan penting dalam performa di lapangan.

Sementara itu, metode holistik lebih mengedepankan latihan fisik yang terintegrasi dengan teknik dan taktik permainan.

Dalam latihan ini, pemain tidak hanya berfokus pada aspek fisik, tetapi juga pada pemahaman teknik dan taktik permainan melalui model permainan yang dikembangkan oleh pelatih kepala.

Kolaborasi antara latihan fisik dan penguasaan taktik dinilai penting untuk membentuk pemain yang tidak hanya bugar tetapi juga cerdas dalam bertindak di lapangan.

Pelatih Muhammad Yusuf menjelaskan bahwa metode holistik ini juga melibatkan materi Kahudi Wahyu.

Ini yang akan memberikan tambahan wawasan mengenai teknik bermain yang lebih mendalam. 

Ini merupakan langkah strategis untuk memastikan pemain tidak hanya memiliki kondisi fisik yang prima, tetapi juga kesiapan mental dan taktik yang matang.

"Isolasi ini merupakan latihan fisik yang diberikan secara terpisah."

"Sedangkan holistik merupakan latihan fisik yang terintegrasi dengan latihan teknik maupun taktik melalui game model yang dikolaborasikan," ujarnya, Senin (21/7/2025).

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved