Universitas Semarang
Raih Hibah DRTPM, Dosen USM dan UNISVET Berikan Implementasi SICANDU Desa Cabean Demak
Tim dosen dan mahasiswa USM menggelar kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Balai Desa Cabean, Kabupaten Demak.
Penulis: Laili Shofiyah | Editor: M Zainal Arifin
Selain pelatihan teknis, kegiatan juga diisi dengan diskusi interaktif dan sesi tanya jawab antara peserta dan tim pengabdian.
Baca juga: Satukan HATI, USM Gelar Gathering Dosen dan Tenaga Kependidikan
Banyak kader menyampaikan pengalaman mereka selama bertugas dan tantangan yang dihadapi dalam pencatatan manual, yang selama ini menjadi hambatan dalam efektivitas pelayanan.
Dengan adanya SICANDU, para kader merasa lebih terbantu karena sistem ini memungkinkan pencatatan yang lebih cepat, akurat, dan terdokumentasi dengan baik.
Kegiatan ini juga menjadi ajang transfer pengetahuan dan keterampilan digital, yang sangat penting dalam era transformasi digital saat ini.
Peran serta mahasiswa dalam mendampingi para kader juga menciptakan interaksi positif dan membangun semangat gotong royong lintas generasi dalam mendukung pembangunan kesehatan masyarakat.
Di akhir kegiatan, dilakukan simulasi penggunaan SICANDU secara langsung oleh para kader dengan didampingi oleh mahasiswa.
Pada kegiatan ini tim pengabdi meminta masukan pada bidan desa serta kader untuk melengkapi menu pada aplikasi SICANDU yang dibutuhkan dan menambah hal-hal yang belum ada pada SICANDU yang akan dilengkapi sebagai tindak lanjut.
Sulistyorini menambahkan bahwa sebagai tindak lanjut, tim pengabdian akan melanjutkan kegiatan sebagai tindak lanjut kelengkapan pada aplikasi SICANDU dan berkomitmen untuk melakukan monitoring dan evaluasi secara berkala terhadap pemanfaatan sistem SICANDU di Desa Cabean.
Diharapkan, model ini dapat direplikasi di desa-desa lain di wilayah Kabupaten Demak sebagai bagian dari upaya peningkatan layanan primer secara terintegrasi dan berkelanjutan.
“Kegiatan pengabdian ini tidak hanya menjadi sarana edukasi dan peningkatan kapasitas kader, tetapi juga menjadi contoh nyata kolaborasi antara akademisi dan masyarakat dalam menciptakan solusi inovatif berbasis kebutuhan lokal."
"Dengan implementasi SICANDU, Desa Cabean kini selangkah lebih maju dalam mewujudkan layanan kesehatan yang lebih berkualitas, transparan, dan berdaya saing,” pungkas Sulistyorini. (Laili S/***)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.