Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Internasional

Dendam gara-gara Sandwich Isi Terong 4 Tahun Lalu, Pria Ini Lakukan Aksi Brutal di Toko Roti

Seorang pria menyerang dua pemilik toko roti karena dendam soal isi sandwich yang ia beli empat tahun lalu. 

GOOGLE
ILUSTRASI PENIKAMAN: Kasus penikaman terjadi di Paterson, New Jersey, Amerika Serikat. Seorang pria menyerang dua pemilik toko roti karena dendam soal isi sandwich yang ia beli empat tahun lalu.  (GOOGLE) 

TRIBUNJATENG.COM, PATERSON – Kasus penikaman terjadi di Paterson, New Jersey, Amerika Serikat. 

Seorang pria menyerang dua pemilik toko roti karena dendam soal isi sandwich yang ia beli empat tahun lalu. 

Peristiwa itu terjadi pada Kamis (31/7/2025), di mana pelaku menikam dua pemilik toko The Baladna Bakery, Abed dan Mohammad Assad.

Baca juga: Kematian Pelajar Bernama Zara Qairina Hebohkan Malaysia, PM Anwar Ibrahim Ikut Angkat Bicara

Menurut laporan ABC 7, pelaku marah karena terong dalam sandwich yang ia beli ternyata membuatnya sakit perut.

"Dia bilang, 'Kamu kasih aku terong di sandwich, perutku sakit waktu itu', dan semacamnya," ujar Moneer Simrin, seorang teman korban, kepada media.

Penusukan brutal di toko roti

Konfrontasi yang awalnya hanya berupa adu mulut itu dengan cepat berubah menjadi aksi kekerasan.

Mohammad Assad ditusuk di bagian perut, sementara Abed yang mencoba melerai, terkena luka sabetan di lengannya.

Seorang saksi mata yang tinggal di sekitar lokasi mengaku mendengar teriakan keras sebelum melihat Abed berdiri di luar toko dengan kondisi berdarah.

"Ada teriakan, jadi saya keluar dan lihat salah satu pemilik toko roti itu memegangi lengannya. Lengannya berdarah," katanya kepada ABC 7.

"Semua orang terkejut, mereka (korban) itu orang-orang yang sangat baik,” imbuh saksi tersebut.

Korban dirawat di rumah sakit, pelaku masih buron

Kedua korban mengalami luka tusuk yang cukup dalam dan langsung dilarikan ke Saint Joseph’s University Hospital.

Hingga Minggu (3/8/2025), Mohammad masih dirawat di rumah sakit, sementara Abed telah diperbolehkan pulang.

Wali Kota Paterson, Andre Sayegh, turun langsung ke distrik bisnis tempat insiden terjadi untuk meredakan kekhawatiran masyarakat dan para pengusaha di sekitar.

“Mereka khawatir. Hal seperti ini tidak biasa terjadi di kawasan itu, jadi saya mencoba meredakan ketakutan mereka dan meyakinkan bahwa departemen kepolisian akan fokus penuh untuk menangkap siapa pun pelaku kekerasan tragis ini,” kata Sayegh.

Sementara itu, pelaku terakhir kali terlihat melarikan diri di kawasan Main Street.

Hingga kini, polisi belum merilis ciri-ciri atau identitas terduga pelaku.

Setelah kejadian, toko roti The Baladna Bakery, yang dikelola keluarga Assad, langsung ditutup.

Kasus ini masih dalam penyelidikan, sementara warga Paterson berharap pelaku segera tertangkap agar keamanan di lingkungan mereka bisa kembali pulih. (*)

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dendam karena Beli Sandwich Diisi Terong, Pria AS Tusuk Pemilik Toko"

Baca juga: Ditangkap Setelah Tembak Mati Anaknya, Pria Ini Mengaku Pasang Bom di Apartemen

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved