UIN SAIZU Purwokerto
10 Dosen Fakultas Syariah UIN Saizu Aktif di Konferensi Internasional Hukum Keluarga Islam 2025
10 Dosen Fakultas Syariah UIN Saizu Aktif di Konferensi Internasional Hukum Keluarga Islam 2025
TRIBUNJATENG.COM - Sebanyak 10 dosen dari Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Prof. K.H. Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto berpartisipasi aktif dalam The 5th International Conference on Islamic Family Law (ICoIFL), di Universitas Muhammadiyah Surabaya.
Ajang ilmiah bergengsi ini diselenggarakan oleh Perkumpulan Dosen Hukum Keluarga Islam Indonesia (PDHKI) dan dirangkaikan dengan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-7. Selain itu turut terselenggara pertemuan Asosiasi Pengelola Hukum Keluarga Islam Indonesia (APHKI) ke-5.
Dekan Fakultas Syariah UIN Saizu Purwokerto, Dr. Supani menyebutkan, kegiatan berlangsung selama tiga hari, mulai 6 hingga 8 Agustus 2025, bertempat di Universitas Muhammadiyah Surabaya. Kehadiran delegasi Fakultas Syariah UIN Saizu menjadi sorotan penting.
Ini karena mencerminkan komitmen kuat institusi dalam memperkuat kapasitas akademik dan memperluas jejaring nasional maupun internasional di bidang hukum keluarga Islam. Konferensi tahun ini mengusung tema “Renewing the Islamic Family Law in the Era of Global Transformation”.
Adapun daftar dosen Fakultas Syariah UIN Saizu Purwokerto yang hadir sebagai delegasi antara lain: Prof. Ansori, Prof. Syufaat, Prof. Bani Syarif Maula, Dr. Supani, Dr. Marwadi, M. Iqbal Juliansyahzen, Dr. Vivi Ariyanti, Muhammad Fuad Zain, Muchimah, dan Ahmad Rezy.
Tema tahun ini menjadi wadah penting untuk membahas isu-isu kontemporer dalam hukum keluarga Islam, seperti digitalisasi peradilan agama, rekonstruksi hukum keluarga berbasis maqashid syariah, keadilan gender dalam rumah tangga Muslim, hingga tantangan perkawinan lintas negara dan budaya.
"Tak hanya menghadiri sebagai peserta, beberapa dosen Fakultas Syariah UIN Saizu juga dipercaya tampil sebagai presenter dan reviewer. Hal ini menunjukkan pengakuan komunitas akademik terhadap kapasitas ilmiah dan kontribusi keilmuan dari para akademisi UIN Saizu," ujarnya.
Selain konferensi, agenda Rakernas PDHKI turut menjadi forum strategis dalam merumuskan arah pengembangan keilmuan hukum keluarga Islam di tingkat nasional. Fokus utama Rakernas meliputi penguatan kurikulum berbasis integrasi keilmuan, peningkatan kapasitas dosen, serta akselerasi publikasi bereputasi internasional.
Partisipasi ini sekaligus menjadi bagian dari langkah strategis Fakultas Syariah UIN Saizu dalam mewujudkan internasionalisasi perguruan tinggi berbasis keilmuan Islam. Keterlibatan aktif tersebut turut berdampak positif terhadap peningkatan mutu tridharma perguruan tinggi, khususnya dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Dengan semangat kolaboratif dan komitmen tinggi terhadap pengembangan keilmuan, Fakultas Syariah UIN Saizu terus menegaskan posisinya sebagai institusi yang progresif, adaptif, dan kontributif terhadap dinamika hukum keluarga Islam di tengah arus globalisasi.
UIN Saizu Purwokerto Menjadi Pilot Project Tata Kelola Wakaf Uang PTKIN |
![]() |
---|
Teknologi dan Transparansi: Kunci Emas Perkembangan Zakat di Era Digital |
![]() |
---|
UIN Saizu Dorong Digital Branding untuk Tingkatkan Daya Tarik Calon Mahasiswa Baru |
![]() |
---|
Inovatif! Mahasiswa KKN UIN Saizu Ubah Kulit Salak Jadi Teh Herbal Penurun Gula Darah |
![]() |
---|
Siap Digital Total! UIN Saizu Purwokerto Bakal Luncurkan Aplikasi SIA Terbaru Mulai 1 Januari 2026 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.