Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

"Tulang Sakit Semua" Kakak Rasakan Pertanda Jelang Kiswanto Hilang Tersapu Ombak Perairan Semarang

Kiswanto merupakan satu dari tiga pemancing yang masih dalam pencarian tim gabungan Basarnas, Polairud, dan BPBD hingga siang ini.

Penulis: Rezanda Akbar D | Editor: deni setiawan
TRIBUN JATENG/REZANDA AKBAR
MENANGIS - Innat Trisnawati (35), warga Gebanganom Kecil, Kecamatan Semarang Timur, Kota Semarang menahan tangis saat menunggu proses evakuasi korban pemancing hilang di Perairan Semarang, Rabu (20/8/2025). Di posko TNI AL Tambaklorok Semarang ini, dia berharap sang adik dapat segera ditemukan, dalam kondisi apapun. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Innat Trisnawati (35), warga Gebanganom Kecil, Kecamatan Semarang Timur, masih tak percaya adiknya, Kiswanto (33), hilang tersapu ombak saat memancing di dam merah Pelabuhan Tanjung Emas Semarang pada Selasa (19/8/2025). 

Dia sempat mendapat firasat tak enak sebelum kabar duka itu datang.

Baca juga: Guru dan Siswa Asing di GMIS Semarang Terpesona Tradisi Lomba 17-an Indonesia

Baca juga: Santainya Buronan Narkoba 14 Tahun Ini Saat Ditangkap, Masih Sempat Main HP di Kejari Semarang

“Saya perjalanan mau ke rumah, badan rasanya merinding, tulang-tulang sakit."

"Saya sempat berhenti terlebih dahulu, tapi tidak tahu kalau itu pertanda buruk,” tutur Innat saat ditemui di Posko TNI AL Tambaklorok Semarang, menunggu proses evakuasi, Rabu (20/8/2025).

Kiswanto merupakan satu dari tiga pemancing yang masih dalam pencarian tim gabungan Basarnas, Polairud, dan BPBD hingga Rabu (20/8/2025) siang ini. 

Dalam insiden itu, lima pemancing terlempar ke laut.

Dua di antaranya adalah Bagong (Febrianto) dan Bagus yang sudah ditemukan meninggal.

Menurut Innat, sang adik memang memiliki hobi memancing sejak lama.

Sehari-hari dia bekerja sebagai sales camilan keliling luar kota, namun kerap meluangkan waktu di akhir pekan untuk memancing.

“Biasanya dia naik perahu, aman."

"Tapi kemarin diajakin ke dam, mungkin tidak enak kalau menolak."

"Sayangnya juga tidak memakai pelampung,” ucapnya.

Baca juga: Terus Melawan, Robig Pembunuh Pelajar Semarang Tak Terima Divonis 15 Tahun Penjara, Ajukan Banding

Baca juga: Viral Video Menteri Keuangan RI Asal Semarang, Sri Mulyani Sebut Guru Beban Negara: Hoaks

Kepergian Kiswanto meninggalkan duka mendalam. 

Sang istri kini harus menguatkan hati untuk mengurus dua anak perempuannya yang masih berusia 4 tahun dan 1 tahun.

Saat ditemui di Posko TNI AL Tambaklorok Semarang, Innat sempat berkaca-kaca.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved