Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pekalongan

Ketua DPRD Abdul Munir Tegaskan Komitmen Pembangunan di Usia ke-403 Pekalongan

Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan, Abdul Munir, menegaskan bahwa peringatan Hari Jadi ke-403 Kabupaten Pekalongan harus menjadi momentum.

Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: rival al manaf
Dok Humas Sekwan Kabupaten Pekalongan
PARIPURNA HUT - Bupati Pekalongan Fadia Arafiq dalam rapat Paripurna DPRD Kabupaten Pekalongan di ruang paripurna setempat. Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan Abdul Munir mengatakan, peringatan Hari Jadi ke-403 ini harus menjadi refleksi sejarah, sekaligus motivasi untuk melaksanakan pembangunan sesuai RPJMD 2025-2029. 

TRIBUNJATENG.COM, KAJEN - Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan, Abdul Munir, menegaskan bahwa peringatan Hari Jadi ke-403 Kabupaten Pekalongan harus menjadi momentum untuk memperkuat komitmen pembangunan daerah.

Hal itu ia sampaikan, dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Pekalongan yang digelar di ruang sidang paripurna pada Senin (25/8/2025).

Acara paripurna berlangsung khidmat dengan diawali prosesi penyerahan Pataka Kabupaten Pekalongan oleh Bupati, Fadia Arafiq, kepada Ketua DPRD. 

Pataka kemudian dikirab, menuju ruang sidang paripurna dengan iringan musik tradisional, diikuti rombongan pimpinan dan anggota DPRD.

Baca juga: Kronologi Pemuda 19 Tahun Tewas Terkapar di Boyolali, Ditusuk Temannya Seusai Cekcok

Baca juga: Kronologi 2 Remaja Sudah Diberi Tumpangan dan Makan Malah Gondol Motor Milik Kades di Karanganyar

Baca juga: Sesal Pak Kades Jatiyoso Karanganyar Lihat Tampang 2 Remaja Ini: Dikasihani Malah Gondol Motor

Abdul Munir mengingatkan kembali, sejarah lahirnya Kabupaten Pekalongan pada 25 Agustus 1622 di masa pemerintahan Kyai Mandoeraredja.

Ia menilai, perjalanan panjang dari masa Adipati Notodirdjo, hingga saat ini menjadi warisan berharga sekaligus tanggung jawab untuk terus melanjutkan pembangunan.

"Peringatan Hari Jadi ke-403 ini harus menjadi refleksi sejarah, sekaligus motivasi untuk melaksanakan pembangunan sesuai RPJMD 2025–2029."

"Fokus kita adalah pada penguatan sumber daya manusia, pemerataan infrastruktur, peningkatan ekonomi inklusif, daya saing UMKM, kelestarian lingkungan, dan tata kelola pemerintahan yang baik," tegas Munir.

Sementara itu, Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kebersamaan seluruh elemen masyarakat dalam menyukseskan rangkaian Hari Jadi.

Menurutnya, tema 'Kajen Tumandang Kajen Kumandang' mencerminkan semangat gotong royong dan kerja nyata demi mewujudkan Kabupaten Pekalongan yang lebih adil, sejahtera, dan merata.

Rapat paripurna juga diwarnai penampilan tari Gambyong Pare Anom, pembacaan ayat suci Al-Qur’an, pembacaan sejarah Kabupaten Pekalongan oleh Sekda M. Yulian Akbar, hingga menyanyikan Mars dan Hymne Kabupaten Pekalongan bersama.

Sebagai penutup, prosesi pemotongan tumpeng dilakukan sebagai simbol rasa syukur atas bertambahnya usia Kabupaten Pekalongan yang kini genap 403 tahun. (Dro)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved