Mitos Tentang Salak Bikin Sulit BAB Terkuak, Ini Faktanya

Editor: bakti buwono budiasto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

VIDEO Kopi Biji Salak Salatiga Tidak Pahit dan Cegah Hipertensi

TRIBUNJATENG.COM - Anda pasti pernah mendengar cerita bahwa makan buah salak menyebabkan sembelit, alias susah buang air besar (BAB).

Karena percaya mitos ini, banyak orang jadi ragu-ragu untuk makan salak.

Padahal, salak mengandung berbagai nutrisi yang dibutuhkan untuk kesehatan Anda.

Apakah buah salak bikin sembelit? Tidak, makan salak tidak akan membuat Anda jadi sembelit atau susah BAB.

Baca: Wow, Tottenham Hotspur Ucapkan Dirgahayu Republik Indonesia di Twitter

Hal ini cuma mitos yang tidak bisa dibuktikan kebenarannya.

Makan buah salak bersama dengan kulit arinya sekalipun tidak menyebabkan sembelit atau gangguan pencernaan.

Makan salak justru bisa melancarkan dan menyehatkan sistem pencernaan Anda. Jadi, jangan takut makan salak.

Menurut ahli gizi dan olahraga Jansen Ongko, M.Sc., RD., Anda justru sebaiknya mengonsumsi salak bersama dengan kulit arinya. Pasalnya, baik daging dan kulit ari salak sama-sama mengandung nutrisi yang baik buat pencernaan.

Sembelit sendiri tidak disebabkan oleh konsumsi buah-buahan.

Baca: Manisnya Pembawa Baki Bendera Pusaka, Fariza Putri Salsabila, Ini Profilnya

Yang bisa menyebabkan sembelit antara lain susu dan produk olahannya, makanan yang tinggi lemak dan gula, kurang serat, kurang minum air, serta minuman beralkohol dan berkafein.

Bukannya menyebabkan sembelit, salak justru baik untuk melancarkan pencernaan.

Ini karena daging buah dan kulit air salak tinggi akan kandungan serat dan tanin.

Baca: Wow, Tujuh Mahasiswa Asing Belajar Karawitan di Universitas Semarang

Halaman
12

Berita Terkini